Network
Sewaktu di SMP, teman-teman Marcel pada suka pacaran, sedangkan dirinya dikenal dengan panggilan "ustaz".
Kemudian ketika masuk SMK, ia berpikir kayaknya lebih enak teman-temannya yang nakal itu, dan ia pun mempelajari teknik-teknik percintaan dari A sampai Z.
Sewaktu SMK itu pula Marcel sering mewakili sekolahnya untuk perform sulap di tempat-tempat lain. Dari situlah ia tertarik dengan dunia sulap.
Pertama kali dirinya masuk di acara televisi pada saat kelas 2 SMK. Kemudian ia pun mendapat banyak undangan.
Setelah lulus dari SMK, karena tidak mampu untuk kuliah ke perguruan tinggi, dia ngotot ingin menjadi pesulap.
Baca Juga: Salah Kaprah Tentang MyPertamina, Ini Cara Daftar Agar Bisa Beli Pertalite dan Solar Bersubsidi
Ayah Marcel adalah purnawirawan Polri yang mempunyai usaha rental mobil dan mengalami bangkrut karena praktek riba.
Mobil yang berjumlah tujuh unit maupun rumahnya habis semua dan kemudian tidak mempunyai penghasilan sama sekali.
Dalam kondisi seperti itu, Marcel setiap malam lari ke tempat jemuran di atas genting rumah yang sudah dijual tapi masih diberi kesempatan sebulan untuk menempatinya.
Di atas genting rumah itu, ia nangis-nangisan memohon kepada Allah agar diberi pekerjaan yang dapat menghidupi orangtuanya dan ketika ada jadwal sulap bisa diambil juga.
