Contoh Pidato Pendek Maulid Nabi Muhammad SAW Tentang Teladan Rasulullah

16 Oktober 2021, 17:10 WIB
Pidato Pendek Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW /Pixabay/ahmedkeita240

MALANG TERKINI – Pidato memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu bentuk penghormatan kaum muslimin terhadap Rasulullah SAW.

Banyak sekali cara untuk memperingati hari lahir nabi besar Muhammad SAW diantaranya adalah dengan lomba pidato memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di sekolah-sekolah.

Berikut salah satu contoh pidato pendek dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Isi Pidato Bung Karno 30 September 1960 Gemparkan PBB, Kenalkan Pancasila Kepada Dunia

"Bismillahirrohmanirrohim

Kepada yang terhormat Bapak/Ibu Kepala Sekolah

Kepada yang terhormat Bapak/Ibu Guru

Kepada semua teman-teman yang saya sayangi

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah puji syukur mari kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan lindungan-Nya kepada kita semua karena pada hari ini kita dapat berkumpul disini dalam keadaan sehat walafiat.

Baca Juga: Pidato Jelang Hari Kemerdekaan, Jokowi Jamin Keterjangkauan Harga Obat

Hari ini kita semua berkumpul disini dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kali ini saya mengambil tema tentang keteladanan sifat Nabi Muhammad untuk generasi milenial.

Semua keteladanan sifat Nabi Muhammad SAW seakan-akan tak lekang oleh zaman, selalu bisa menjawab semua permasalahan dan tantangan di tiap generasi.  Semua ajaran Nabi Muhammad SAW semua terukur dalam segala bentuk sikapnya dan terpancar pada semua tindakannya.

Walaupun rentang periode nubuwah telah sekian lama berlalu, namun teladan Nabi Muhammad SAW telah memberikan inspirasi dan teladan sangat nyata untuk mengatur keanekaragaman prinsip dalam menghargai hak asasi setiap manusia. Segala tindakan Nabi Muhammad SAW menjadi rahmat untuk seluruh manusia.

Ada banyak sifat Nabi Muhammad SAW yang bisa kita teladani, namun ada 4 sifat utama keteladanan milik Nabi Muhammad SAW yang harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari yaitu Amanah (dapat dipercaya), Shidiq (jujur), Fathanah (cerdik), dan Tabligh (menyiarkan). 

Baca Juga: PPKM Level 4, 3 dan 2 Diperpanjang hingga 16 Agustus 2021, Ini Isi Pidato Luhut

Disini saya jelaskan sedikit tentang keempat sifat utama Nabi Muhammad SAW:

1. Shidiq (jujur)

Jujur disini adalah selain jujur pada orang lain juga jujur kepada diri sendiri. Apabila kita sudah bisa jujur pada diri sendiri, tentunya kepada orang lain kita selalu bersifat jujur. Jujur membentuk sifat keberanian dan yakin atas apa yang diperbuatnya itu adalah hal yang benar.

2. Amanah (dapat dipercaya)

Sifat amanah merupakan tanggung jawab besar seseorang atas kepercayaan dirinya sendiri, orang lain, dan masyarakat. Dengan membangun sifat amanah ini, seseorang dapat menjadi orang besar karena mampu menjaga kepercayaan.

3. Fathanah (cerdik)

Dengan bersifat cerdik, kita tidak akan mudah tertipu, terbujuk oleh berbagai rayuan yang hanya akhirnya merugikan dirinya sendiri. Sifat cerdik pula yang membawa seseorang untuk dapat menghasilkan karya hebat.

Baca Juga: Pidato Sambut Tahun Baru Islam 1443 Hijiriah, Jokowi Bicara Tentang Hijrah

4. Tabligh (menyiarkan)

Tabligh dalam era milenial ini dapat diterapkan dalam bentuk presentasi. Sifat Nabi Muhammad SAW ini menunjukkan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah seorang yang komunikatif dan pembicara yang unggul.

Itulah keempat sifat utama Nabi Muhammad SAW. Apabila sifat keteladanan Nabi Muhammad SAW ini kita dapat terapkan benar-benar, maka niscaya tercipta kondisi masyarakat yang aman, damai dan sejahtera. Tidak ada iri, dendam, dengki, dan kecurangan di masyarakat.

Demikian pidato saya kali ini dalam acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, semoga memberikan manfaat bagi kita semua.

Wabillahi Taufik wal Hidayah

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh"

Itulah salah satu contoh pidato pendek dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.***

Editor: Yuni Astutik

Sumber: kemenag.go.id.

Tags

Terkini

Terpopuler