MALANG TERKINI – Doa sesudah sahur di bulan Ramadhan tahun 2022 ini diucapkan setelah menyantap hidangan sahur dimana 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada hari Minggu, 3 April 2022.
Dalam artikel ini disebutkan doa sesudah sahur puasa Ramadhan lengkap dengan artinya, selain itu juga disebutkan keutamaan kita mengucapkan niat.
Doa sesudah sahur di bulan Ramadhan ini dilengkapi dengan tulisan latin dan arti dari doa sesudah sahur tersebut.
Saat memasuki bulan Ramadhan maka doa sesudah sahur untuk puasa Ramadhan akan banyak dicari lafadz dan artinya.
Seperti dikutip dari laman NU online, 16 Mei 2018 tentang doa sesudah sahur Puasa Ramadhan, dimana doa sesudah sahur puasa Ramadhan ini Anda ucapkan setelah menikmati hidangan sahur.
Hakikat dari niat, melafadzkan niat, serta kekhususan dari puasa di bulan Ramadhan akan diulas dalam artikel ini. Niat menurut para ulama adalah niat hati dan bukanlah niat lisan.
Imam An Nawawi mengatakan bahwa niat adalah dari dalam hati dan tidak cukup dengan ucapan lisan sementara hatinya tidak sadar dan tidak disyaratkan untuk dilafadzkan.
Baca Juga: Tes Psikologi: Pilih Salah Satu Gambar, Bakal Ungkap Kondisi Batinmu!
Tidak sah puasa kecuali dengan niat dan tempatnya ada di hati, begitu juga tidak sah pula dilafadzkan bila tidak bermula dari hati.
Imam Abu Bakar Ad-Dimyathi As-Syafi juga menegaskan bahwa sesungguhnya niat itu di hati bukan dengan diucapkan.
Memaksakan diri dengan mengucapkan niat termasuk perbuatan yang tidak perlu untuk dilakukan.
Di masyarakat kita beberapa guru mengajarkan lafadz niat untuk dilafalkan seperti niat wudhu, niat tayamum, niat mandi besar, niat puasa, niat zakat, dan sebagainya.
Baca Juga: Khodam Leluhur Sedang Menjagamu? Cek Ciri-ciri Orang yang Didampingi Khodam Menurut Primbon Jawa
Modal utama niat adalah kesadaran, ketika anda niat akan melakukan sesuatu maka Anda sudah dianggap niat.
Misalnya ketika Anda sadar bahwa besok Ramadhan, kemudian bertekad besok akan puasa maka Anda dianggap sudah niat puasa.
Apalagi bila diiringi dengan malamnya Anda melakukan sholat tarawih dan kemudian dilanjutkan sahur.
Doa sesudah sahur berikut ini dibaca oleh Rasulullah SAW saat menyantap hidangan sahur.
Baca Juga: Dua Kebahagiaan bagi Orang yang Berpuasa Menurut KH. Luqman Hakim
Seperti diriwayatkan oleh Imam At-Thabarani, yang dijelaskan pada hadits ini bahwa Rasulullah SAW menganjurkan untuk memakan kurma sebagai hidangan sahur.
. وروي عن السائب بن يزيد رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم نعم السحور التمر وقال يرحم الله المتسحرين
Artinya, “Diriwayatkan oleh As-Saib bin Zaid RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Sebaik-baik hidangan sahur adalah kurma.” Rasulullah SAW lalu berdoa, ‘Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur,’” (HR At-Thabarani).
Adapun doa sesudah sahur saat puasa Ramadhan yang bisa dibaca saat menyantap hidangan sahur, lafal doanya adalah sebagai berikut ini:
يَرْحَمُ اللهُ المُتَسَحِّرِيْنَ
Yarhamullâhul mutasahhirîn.
Artinya, “Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur.”
Itulah doa sesudah sahur puasa Ramadhan di bulan Ramadhan bagi umat muslim yang melaksanakannya.***