MALANG TERKINI - Bagaimana cara meneladani asmaul husna Al Karim, Al Mukmin, dan Al Wakil? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ikuti beberapa informasi berikut ini terkait asmaul husna.
Dilansir dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA kelas X SMA Edisi Revisi 2017 terbitan Kemendikbud, asmaul husna terdiri dari dua kata, yaitu asma dan husna.
Asma artinya nama-nama, dan husna artinya baik atau indah. Jadi, secara istilah asmaul husna diartikan sebagai nama-nama baik yang milik Allah.
Baca Juga: Robbi Lahul Asmaul Husna Lirik Arab, Latin dan Artinya
Ada 99 nama yang terkandung dalam asmaul husna, hal ini berdasarkan dalil yang yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Begini lafaz dalil tersebut:
عن أبي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: "للهِ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ اسمًا مِئةٌ إِلا وَاحَدِةً لا يَحْفَظُها أحَدٌ إلا دَخَلَ الجَنَّةَ، وهو وَتْرٌ يُحِبُّ الوَتْرَ
Artinya: “Dari Abu Hurairah ra. sesungguhnya Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya Allah Swt. mempunyai sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barang siapa yang menghafalkannya, maka ia akan masuk surga”. (H.R. Bukhari).
Dari 99 nama yang ada, ada beberapa nama yang diajarkan dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas X SMA, beberapa contohnya adalah Al Karim, Al Mukmin, dan Al Wakil.
Baca Juga: 5 Contoh Puisi Tema Hari Kemerdekaan, Cocok Digunakan Untuk Lomba Puisi Memperingati HUT RI KE-77
Apa itu Al Karim, Al Mukmin, dan Al Wakil?
1. Al Karim
Secara bahasa, Al Karim diartikan sebagai Maha Pemurah, Maha Dermawan, atau Maha Mulia. Secara istilah Al Karim diartikan bahwa Allah adalah dzat yang Maha Pemurah, yang Maha Memberi anugerah atau rezeki kepada semua makhluknya.
Untuk meneladani sifat Al Karim, seseorang dapat belajar terlebih dahulu menghilangkan sikap kikir dalam dirinya dengan cara belajar menjadi sosok yang dermawan, suka menolong orang lain dan lain sebagainya.
Baca Juga: Besok Puasa Sunnah Apa Tanggal 7 dan 8 Agustus 2022? Simak Selengkapnya!
2. Al Mukmin
Secara bahasa Al Mukmin diartikan sebagai rasa aman, ketenangan hati, dan pembenaran. Secara istilah Al Mukmin artinya Allah adalah dzat yang Maha Pemberi Rasa Aman kepada makhluk-Nya.
Untuk meneladani sifat Al Mukmin, hendaknya seseorang berusaha tidak melakukan beberapa hal buruk yang bisa mengusik ketenangan orang lain. Itu artinya, seseorang juga dianjurkan untuk melakukan beberapa hal baik yang bisa menambah ketenangan hati orang lain.
3. Al Wakil
Al Wakil diartikan sebagai Maha Memelihara. Artinya, Allah adalah dzat yang Maha Mewakili, Maha Memelihara, atau Maha Mengurusi segala kebutuhan makhluk-Nya, baik dalam urusan dunia maupun akhirat.
Baca Juga: Muncul Tanda Ini di Betis? Segera Bertaubat Kematian Sudah Dekat, Ini Penjelasan Gus Baha
Sebagai umat Islam yang mempercayai bahwa Allah memiliki sifat Al Wakil, hendaknya seseorang bertawakal kepada Allah, mempercayakan segala urusannya kepada Allah dengan keyakinan penuh bahwa segala urusannya akan beres di tangan Allah.
Itulah pengertian dan cara meneladani asmaul husna Al Karim, Al Mukmin, dan Al Wakil.***