Amalan-Amalan Saat Gerhana Bulan Berdasarkan Hadits Nabi

4 November 2022, 07:06 WIB
Amalan sunnah ketika gerhana bulan /Instagram/ @brin_indonesia


MALANG TERKINI - Berikut amalan sunnah saat gerhana bulan berdasarkan hadits yang diriwayatkan dari Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam.

Hadits tentang amalan-amalan saat gerhana bulan dalam artikel ini disebutkan Imam Nawawi di dalam kitab Al-Adzkar halaman 148.

BRIN telah menginformasikan, Gerhana Bulan Total (GBT) akan terjadi pada Selasa, 8 November 2022 dan dapat diamati dari Indonesia.

Baca Juga: Gerhana Bulan Total Bakal Terlihat di Indonesia, Ini Rangkaian Sholat Sunnahnya

Secara astronomi, fenomena gerhana bulan total terjadi ketika bulan, matahari dan bumi dalam posisi sejajar.

Hal itu membuat bulan masuk ke umbra bumi sehingga pada saat puncak gerhana terjadi akan terlihat berwarna merah.

Gerhana bulan adalah peristiwa cahaya matahari terhalangi bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan.

Menurut BMKG, gerhana bulan total hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Puncak Gerhana Bulan Total yang dapat diamati dari Indonesia kali ini akan terjadi pada pukul 18.00 WIB / 19.00 WITA / 20.00 WIT dan berlangsung selama 1 jam 24 menit 58 detik.

Baca Juga: Batal Konser! Blackpink Born Pink World Tour di GBK Tahun Depan, Simak Alasan dari Menpora

Lantas apa sajakah amalan yang dianjurkan di dalam Islam ketika terjadi peristiwa gerhana bulan itu?

Al-Imam An-Nawawi di dalam kitab Al-Adzkar menerangkan pada saat gerhana bulan maupun matahari disunahkan memperbanyak dzikir dan doa serta sholat dengan mengumpulkan jamaah.

Imam Nawawi menyebutkan hadits yang diriwayatkan di dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim dari Aisyah radhiyallahu 'anha sebagai berikut.

أن رسول االله صلى الله عليه وسلم قال : إن الشمس والقمر آيتان من آيات الله لا يخسفان لموت أحد ولا لحياته ، فإذا رأيتم ذالك فادعوا الله تعالى وكبروا وتصدقوا

Artinya:
"Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua ayat dari ayat-ayatnya Allah, keduanya tidak gerhana karena matinya seseorang dan juga tidak karena hidupnya, maka apabila kalian melihat peristiwa itu (gerhana) maka berdoalah kepada Allah Ta'ala dan bertakbirlah dan bershadaqahlah'".

Baca Juga: 5 Manfaat Buah Kersen yang Ampuh untuk Kesehatan Tubuh, Kaya Kandungan Nutrisi

Pada sebagian riwayat hadits di dalam Shahih Bukhari dan Muslim, disebutkan sebagai berikut.

فإذا رأيتم ذالك فاذكروا الله تعالى

Artinya:
"Maka apabila kalian melihat itu (gerhana) maka berdzikirlah pada Allah Ta'ala".

Disebutkan pula Hadits Nabi riwayat dari Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu di dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim sebagai berikut.

فإذا رأيتم شيأ من ذالك فافزعوا إلى ذكره ودعائه واستغفاره

Artinya:
"Maka apabila kalian melihat hal tersebut (gerhana), bersegeralah untuk mengingat-Nya, berdoa pada-Nya, dan memohon ampun kepada-Nya".

Baca Juga: Bacaan Doa Ketika Melihat Fenomena Gerhana Bulan Lengkap dengan Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya

Sedangkan Hadits Nabi riwayat dari Mughirah bin Syu'bah radhiyallahu 'anhu di dalam Shahih Bukhari dan Muslim sebagai berikut.

فإذا رأيتموها فادعوا الله وصلوا

Artinya:
"Maka apabila kalian melihat gerhana, berdoalah kepada Allah dan bersholatlah".

Demikianlah beberapa Hadits Nabi yang disebutkan di dalam kitab Al-Adzkar milik Al-Imam An-Nawawi terkait amalan-amalan pada saat melihat gerhana matahari maupun bulan.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Tags

Terkini

Terpopuler