Hukum Sedekah Uang Hasil Korupsi untuk Menyumbang Pembangunan Masjid Menurut Gus Baha: Sah!

- 5 Oktober 2021, 12:31 WIB
Ilustrasi: Gus Baha terbaru oktober 2021 menjelaskan tentang hukumnya orang sumbang masjid dari uang korupsi sah atau tidak?
Ilustrasi: Gus Baha terbaru oktober 2021 menjelaskan tentang hukumnya orang sumbang masjid dari uang korupsi sah atau tidak? /Tangkapan Layar/ Instagram/ @kajian.gusbaha

MALANG TERKINI - Banyak orang yang masih belum paham mengenai sedekah yang berasal dari perbuatan haram, seperti hasil maling uang rakyat atau korupsi misalnya.

Masih banyak yang beranggapan bahwa uang hasil korupsi tersebut ketika disumbangkan untuk pembangunan masjid tidak sah.

Jika masih ada yang yang beranggapan demikian, simak penjelasan Gus Baha berikut ini.

Baca Juga: Di Depan Gus Miftah, Hercules Ceritakan Masa Kelam dan Alasan Ia Bertaubat

KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha pernah ditanya seseorang mengenai hukumnya uang hasil korupsi untuk pembangunan masjid.

Menurut Gus Baha, jawaban hukum mengenai persoalan tersebut tetap absah dan boleh digunakan untuk membangun masjid itu.

Kenapa demikian? Hal itu karena menurut Gus Baha, pembangunan rumah ibadah Masjid tidak ada urusannya dengan asal muasal uang itu didapat.

Baca Juga: Perhatikan Tata Cara Mandi Junub atau Hadats Besar, Gus Baha Sebut Tak Boleh Pakai Sabun

"Ada kyai tanya saya, Gus kalau ada uang korupsi buat menyumbang masjid bagaimana?" kata Gus Baha.

"Ya sah!" jawab Gus Baha kepada orang yang bertanya itu.

"Yang menyumbang tidak diterima, tapi masjidnya tetap sah," jelas Gus Baha.

Menurut Gus Baha, yang tidak diterima hanya sedekahnya orang orang tersebut, sementara ketika masjid digunakan untuk sholat jumat tetap absah.

Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Teguran Keras Gus Baha Kepada Santri Miskin, Harus Kaya Karena Alasan Ini

"Lah iya, orang yang menyumbang tidak diterima karena uang korupsi, masjidnya dibuat jum'atan tetap sah," kata Gus Baha.

Dalam sebuah unggahan video YouTube Mulang Ngaji Nusantara tersebut, Gus Baha mengatakan jika uang korupsi tersebut tetap bisa untuk membangun masjid.

Gus Baha menjawab dengan dalil bahwa Allah lah yang memiliki segalanya baik yang ada di langit maupun yang ada di bumi.

"Masak Tuhan suruh merasa korupsi, gimana, ini kan dunia milik Allah,"kata Gus Baha.

Baca Juga: Kejadian Atlet Gantole Jatuh di Atap Rumah Warga saat Bertanding di PON XX Papua

"Jika ada yang tanya lagi, bagaimana ini uang korupsi kok buat bangun masjid. Tuhan korupsinya dimana, wong semua yang ada di dunia dan di bumi ini milik Allah kok," terang Gus Baha.

Dengan begitu, kata Gus Baha perilaku maling uang rakyatnya itu tetap haram, amal orang itu tidak sah, tapi pembangunan masjidnya tetap sah. 

Gus Baha juga memberikan cara yang ampuh untuk membebaskan diri dari harta yang masih belum jelas kehalalannya.

"Jika kamu dapat uang yang gak jelas halal atau haramnya, sumbangkan saja beres," kata Gus Baha.

Baca Juga: Amalan Habib Luthfi Agar Rezeki Lancar dan Hidup Penuh Berkah, Dilancarkan Segala Urusan

Sebab, semua yang kita miliki di dunia pasti akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah ketika di akhirat nanti.

"Saya juga gitu, kalau nanti di akhirat ditanya sama Allah, Ha' dulu di dunia hartamu kamu gunakan buat apa? Saya jawab, gak saya gunakan apa-apa sudah aku kasihkan ke orang," kata Gus Baha.***

 

Editor: Muhammad Isnan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah