Gus Baha Sebut Arti 'Minal Aidin' Adalah Kembali Menjadi Ahli Surga

- 4 Mei 2022, 14:38 WIB
Penjelasan Gus Baha mengenai arti minal aidin wal faizin
Penjelasan Gus Baha mengenai arti minal aidin wal faizin /Tangkap layar/YouTube Narasi

"Kalau 'hak adami' belum selesai itu Allah ndak mau memaafkan, makanya syaratnya masuk surga harus kita saling memaafkan. Dengan cara seperti itu insyaallah kita 'minal aidin wal faizin'," paparnya.

Gus Baha juga menyampaikan bahwa di antara ciri waliyullah (walinya Allah) adalah 'asy-syafaqoh 'alal kholqi kullihim' atau punya empati/kasih sayang ke semua makhluk.

Ia menceritakan, dulu ada seorang nakal yang diterima taubatnya dan diampuni oleh Allah karena mengasih minum pada seekor anjing yang diketemuinya di jalan.

Baca Juga: Doa Berkendara Naik Kendaraan Laut atau Berlayar, Ini Lafaz dan Terjemahannya

Murid KH. Maimun Zubair tersebut juga membacakan kisah yang terdapat di dalam kitab Ar-Risalah Al-Qusyairiyah tentang Nabi Ibrahim 'alaihissalam dengan seorang Majusi yang hendak bertamu, sebagai berikut.

سمعت بعض العلماء يقول: استضاف مجوسي إبراهيم الخليل عليه السلام فقال: بشرط أن تسلم فمر المجوسي فأوحى الله تعالى إليه: منذ خمسين سنة نطعمه على كفره فلو ناولته لقمة من غير أن تطالبه بتغيير دينه فمضى إبراهيم عليه السلام على أثره حتى أدركه واعتذر إليه فسأله عن السبب فذكر ذلك له فأسلم المجوسي

Gus Baha mengatakan bahwa Nabi Ibrahim terkenal sebagai Abu Dhuyuf (bapak para tamu) yang mesti melayani tamu-tamunya.

Baca Juga: Mbah Moen Pernah Iri dengan Orang Ini Kata Gus Baha, Simak Alasannya

"Singkat cerita, di antara tamu itu berakidah Majusi atau beragama Majusi. Terus Nabi Ibrahim gak mau. 'Saya mau ngasih makan, syaratnya Anda harus Islam'. Akhirnya orang ini putus asa kemudian meninggalkan Nabi Ibrahim," cerita dia.

Kemudian, lanjut Gus Baha, saat orang yang hendak bertamu tadi pergi, Allah memberi wahyu kepada Nabi Ibrahim.

Halaman:

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah