Ali Imran Ayat 190-191: Arab-Latin, Asbabun Nuzul, dan Isi Kandungan

- 5 September 2022, 15:05 WIB
Berikut Asbabun Nuzul Ali Imran ayat 190-191, isi dan kandungan ayat, serta makna Ulil Albab
Berikut Asbabun Nuzul Ali Imran ayat 190-191, isi dan kandungan ayat, serta makna Ulil Albab /Pixabay/pexel

3. Setiap hikmah dari beragam peristiwa yang tersebar di alam semesta tersebut, hanya dapat dipahami oleh orang-orang yang memiliki akal pikiran dan akal budi yang sehat. Mereka biasa disebut dengan ulil albab atau ulul albab.

Baca Juga: Bacaan Doa Iftitah Allahu Akbar Kabiro, Arab, Latin, dan Artinya

4. Ulil Albab atau Ulul Albab adalah orang yang memiliki akal pikiran yang lurus, nurani yang bersih, serta menjadi hamba Allah Swt yang mengisi setiap waktunya untuk memikirkan segala penciptaan dan peristiwa yang terjadi.
Sehingga mampu menyimpulkan bahwa semua ini membawa manfaat, tidak ada yang sia-sia, akhirnya hidupnya semakin dekat (taqarrub) kepada Allah Swt.

5. Ulil Albab memiliki tanda antara lain mereka yang dalam kondisi apapun tidak menghalangi mereka untuk mengambil maslahat dari segala ciptaan Allah Swt baik untuk diri sendiri, lingkungan sekitar, maupun masyarakat secara luas.

6. Ulil Albab juga melakukan pemikiran kritis, utuh, objektif, dan seimbang terhadap segala problema yang muncul.
Sehingga hasil pemikirannya dapat bermanfaat, sehingga dapat menciptakan kedamaian, kesejukan, serta solusi terbaik bagi semuanya.

Baca Juga: Doa Pembuka Aura Wajah, Nabi Yusuf Lengkap dengan Arab, Latin dan Artinya

7. Setiap orang beriman dituntut agar dapat menggunakan akal pikiran dan budi pekerti, sehingga menyadari bahwa semua penciptaan itu bersumber dari Allah.
Kemudian ia mengajak diri dan orang lain, agar bisa menjadi taqarrub (lebih dekat) kepada Allah Swt.
Melalui pendekatan tersebut, semoga kita dapat meraih keselamatan dan kesuksesan di dunia dan akhirat, serta terhindar dari kesengsaraan, kegagalan, dan kehinaan.

8. Seperti peran dari Ulul Albab, ayat ini mengajak juga agar dalam setiap lingkup masyarakat, memiliki kelompok orang yang mampu untuk menjadi pemikir dan penengah dari setiap masalah yang muncul, sehingga terhindar dari hoax, berita bohong, dan informasi yang tidak benar.

Asbabun Nuzul Ali Imran ayat 190-191

Aisyah Ra meriwayatkan bahwa pada suatu ketika Rasulullah Saw bersabda: “Ya Aisyah, saya malam ini ingin beribadah kepada Allah.”

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah