Network
MALANG TERKINI - Meski Gus Baha (KH. Ahmad Bahauddin Nursalim) terkenal sebagai orang alim, pintar, serta sederhana, namun ada yang menudingnya sebagai ulama sombong.
Sebuah kisah tentang seseorang yang mengaku jauh lebih pintar dibandingkan Gus Baha, juga menuding ulama asal Rembang itu sebagai pendakwah yang sombong.
Selama ini publik mengenal Gus Baha sebagai sosok yang cukup sederhana serta memiliki pengetahuan yang mumpuni soal agama.
Ia terkenal sebagai ahli tafsir Al-quran dan punya keluasan ilmu tentang berbagai kitab-kitab kuno.
Gus Baha berasal dari keluarga yang sangat alim, dari silsilah ayah, ia adalah generasi ke empat ulama ahli Al-quran.
Gus Baha adalah putra seorang ulama pakar Al-Qur’an, Kyai Nursalim al-Hafizh, dari Narukan, Kragan, Rembang.
Kyai Nursalim merupakan murid dari Kyai Arwani Kudus dan Kyai Abdullah Salam, Kajen, Mergoyoso, Pati. Gus Baha sendiri adalah salah satu murid dari Kyai Maimoen Zubair.
Sedangkan dari silsilah keluarga ibu, Gus Baha menjadi bagian dari keluarga besar ulama Lasem, dari Bani Mbah Abdurrahman Basyeiban atau Mbah Sambu.
