Densus 88 Antiteror Tangkap Mahasiswa Diduga Membantu ISIS di Daerah Dinoyo Kota Malang

24 Mei 2022, 17:26 WIB
Terduga teroris ditangkap oleh Densus 88 di daerah Dinoyo kota Malang diduga mendukung jaringan ISIS di Indonesia. /Pexels/Kindel Media/Free-photos/

MALANG TERKINI – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap mahasiswa yang diduga ikut dalam dukungannya membantu ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) di daerah Dinoyo Kota Malang.

Densus 88 Antiteror Polri ini menangkap mahasiswa yang kuliah di salah satu perguruan tinggi di Kota Malang ini pada 23 Mei 2022.

Penangkapan mahasiswa yang diduga membantu ISIS oleh Densus 88 Antiteror Polri ini berasal dari penelusuran jaringan teroris yang sudah tertangkap sebelumnya.

Baca Juga: Polisi Tangkap Tersangka Pembunuh Janda yang Menyamar Jadi Tarzan di Gunung Walat

Seperti dilansir dari Antara, 24 Mei 2022 penangkapan mahasiswa yang diduga membantu ISIS di daerah Dinoyo Kota Malang ini dijelaskan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan di Jakarta.

Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa tersangka itu tercatat sebagai salah satu mahasiswa yang sedang kuliah di salah satu perguruan tinggi di Kota Malang.

"Tersangka atas nama inisial IA, umur 22 tahun, seorang mahasiswa di salah satu perguruan
tinggi di Kota Malang," ucap Ramadhan.

Dijelaskan oleh Ramadhan bahwa IA ditangkap tim Densus 88 Antiteror Polri pada hari Senin, 23 Mei 2022 pada siang hari sekitar pukul 12 siang.

Baca Juga: Diteriaki Maling, Mahasiswa Bawa Kabur Mobilnya dari Kejaran Polisi Tabrak 5 Pengedara Lain

Penangkapan ini dengan mengantongi cukup bukti hal-hal yang berkaitan dengan keterlibatan tersangka IA dalam tindakan terorisme.

Tugas IA disini menurut Ramadhan adalah mengumpulkan dana untuk membantu kegiatan ISIS yang berada di Indonesia.

Dana tersebut digunakan untuk mengelola media sosial agar dapat menyebarkan materi-materi ISIS berkaitan dengan terorisme.

Baca Juga: Kekuatan Arema FC Mulai Komplet, Eduardo Almeida Tiba di Malang Bersama Pelatih Fisik

"Kemudian yang bersangkutan mengelola media sosial dalam rangka menyebarkan materi-
materi ISIS terkait tindak pidana terorisme," jelasnya.

Tersangka IA juga terlibat komunikasi yang cukup sering dengan MR, dia adalah tersangka teroris dari kelompok Jamaah Ansharud Daulah (JAD).

MR ini sudah ditangkap pada awal tahun 2022 yang lalu, dan dari sini ditemukan bukti bahwa ada komunikasi cukup banyak diantara keduanya.

"Komunikasi intens ini dalam rangka merencanakan amaliyah di fasilitas umum dan kantor-kantor polisi," jelas Ramadhan.

Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Malang Selatan yang Lagi Hits dan Harga Tiket Masuknya: Murah, Banyak Spot Foto Keren!

Saat ini penyidik Densus 88 terus melakukan pemeriksaan intensif pada tersangka IA serta melakukan pendalaman atas kelompok teroris yang menjadi payungnya.

Sebelum penangkapan di kota Malang ini, tim Densus 88 Antiteror Polri juga menangkap 24 tersangka pada hari Sabtu, 14 Mei 2022.

Dari 24 tersangka tersebut masuk dalam kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang ditangkap di Sulawesi Tengah sebanyak 22 orang, Bekasi 1 orang dan Kalimantan Timur 1 orang.

Diikuti pada hari Kamis, 19 Mei 2022 ada yang menyerahkan diri pada kepolisian setempat yaitu 1 orang di Sulawesi Tengah.

Dari tertangkapnya tersangka yang masih tercatat sebagai mahasiswa di kota Malang oleh Densus 88 Antiteror ini dapat terus ditelusuri jaringan teroris yang meresahkan masyarakat dan negara ini.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler