Waspadai Banjir Bandang Susulan Kota Malang, Lurah Sukun Himbau Warga Kerja Bakti

- 6 November 2021, 08:40 WIB
 Ilustrasi Banjir - Waspadai Banjir Bandang Susulan Kota Malang, Lurah Sukun Hibau Warga Kerjabakti
Ilustrasi Banjir - Waspadai Banjir Bandang Susulan Kota Malang, Lurah Sukun Hibau Warga Kerjabakti /Freepik/upklyak

"Mengingat prediksi dari BMKG curah hujan di wilayah kota Malang intensitasnya akan tinggi terutama di bulan Desember 2021, monggo bersama-sama semua unsur mulai dari RT, RW, Kelurahan mengkondisikan wilayah bekerja bakti terutama saluran drainase untuk menghindari musibah banjir lokal," ucap Andin dalam video singkatnya.

Menurut BPBD Kota Malang dari laman resmi BPBD, wilayah terdampak banjir Adalah daerah pemukiman bantaran sungai DAS Brantas yang melintas di Kelurahan Klojen Kota Malang.

Baca Juga: Jadwal Bioskop Hari Ini 6 November di Cinepolis Matos Malang  Cek Film Baru Cocok Untuk Berakhir Pekan

Banjir bandang ini membawa potongan kayu dan sampah mengakibatkan beberapa rumah rusak dan sebagian besar rumah warga di kelurahan Jatimulyo terendam setinggi 10 cm.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Malang, Asmi menyebutkan bahwa air di Kelurahan Jatimulyo sudah meluap hingga 10 cm.

"Kelurahan Jatimulyo, air sudah meluap ke permukiman dengan ketinggian 10 sentimeter," ucap Asmi.

Kerusakan infrastruktur di Kota Malang akibat banjir bandang Kota Malang itu 1 unit jembatan rusak akibat diterjang aliran banjir bandang dari hulu anak Sungai Brantas.

Baca Juga: Jadwal Film Bioskop, Venom: Let There be Carnage, Fix  Rilis 17 November 2021 di Indonesia 

Selain itu Letjen TNI Ganip Warsito, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau agar seluruh unsur meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana dipicu oleh faktor cuaca serta karena fenomena La Nina ini.

Menurut BMKG, Fenomena La Nina menyebabkan intensitas hujan yang tinggi sehingga menyebabkan bencana hidrometeorologi basah seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah