Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dari Bahan Kopi di Desa Tirtoyudo: Upaya Pemberdayaan Ekonomi Lokal

- 21 Agustus 2023, 12:51 WIB
Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dari Bahan Kopi di Desa Tirtoyudo: Upaya Pemberdayaan Ekonomi Lokal Melalui Inovasi
Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dari Bahan Kopi di Desa Tirtoyudo: Upaya Pemberdayaan Ekonomi Lokal Melalui Inovasi /Abd. Aziz

MALANG TERKINI - Desa Tirtoyudo, selama ini dikenal sebagai sentra produksi biji kopi. Namun, paradoks terjadi ketika kopi berkualitas dari desa ini justru lebih dikenal sebagai "Kopi Dampit" karena mayoritas hasil panen dijual ke Dampit, dan harga jualnya sangat bergantung pada tengkulak setempat. Sebuah ketergantungan yang membuat pendapatan petani kopi di sana kurang optimal.

Namun, sebuah inisiatif dari kelompok Qoryah Toyyibah UIN Malang, yang terdiri dari Abdul Azis, M.HI, Dr. Laily Nur Arifa, M.Pd.I, Fi`Isyaturrodliyah dan Alifya Bussaina Karim kini mencoba mengubah peta kompetisi produk kopi desa tersebut.

Mereka memperkenalkan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi berbahan dasar kopi sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat UIN Malang.

Sebanyak 46 ibu-ibu pemilik lahan kopi di desa ini antusias mengikuti pelatihan tersebut. Selama pelatihan, mereka dipandu langsung oleh Nafisa Mela dan Putri Aisyah Intan dari kota Malang, dengan pendampingan dari Ketua Paguyuban Omah Kopi, M. Romli Muar S.Ag, M.HI, dan Ketua Muslimat Ibu Nasuhah, S.Pd.I.

Membuat lilin aromaterapi berbahan dasar kopi bukanlah proses yang rumit, namun memerlukan ketelitian. Sebagai awal, peserta diajarkan untuk memilih biji kopi berkualitas yang kemudian diolah bubuk kopi. Selain itu, lilin dasar dan sumbu lilin juga disiapkan.

Selanjutnya, Lilin dasar dipanaskan hingga cair dalam suatu wadah. Proses ini memerlukan pengawasan agar lilin tidak terlalu panas dan kehilangan kualitasnya. Setelah lilin cair, bubuk kopi ditambahkan. Ini yang memberikan aroma khas kopi pada lilin.

Kemudian, campuran lilin dan bubuk kopi diaduk hingga merata. Ini memastikan setiap bagian lilin memiliki aroma kopi yang konsisten. Sumbu lilin diletakkan di tengah cetakan, memastikan bahwa sumbu berdiri tegak saat lilin dicor.

Terakhir, Lilin cair yang sudah dicampur dengan bubuk kopi dituangkan ke dalam cetakan. Peserta diajarkan untuk melakukannya dengan hati-hati agar tidak ada gelembung udara yang terjebak.

Setelah dicor, lilin dibiarkan mengeras. Proses ini bisa memakan waktu beberapa jam, tergantung pada ukuran dan jenis cetakan yang digunakan.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x