Jadwal Cuti Bersama Terbaru 2020, Perubahan Berdasarkan Arahan Presiden

26 November 2020, 08:54 WIB
Rencana Pemerintah: Libur Akhir Tahun dan Cuti Bersama 2020 akan dipangkas /PIXABAY/webandi

MALANG TERKINI - Jadwal cuti bersama terbaru 2020 nampaknya akan terjadi perubahan. Hal ini sesuai dengan hasil rapat terbatas kabinet dan arahan presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi menyatakan bahwa jadwal cuti bersama terbaru 2020 di akhir tahun yang seyogyanya akan menjadi pengganti idul fitri itu terlalu panjang. Bahkan ditengarai bisa menyebabkan lonjakan baru bagi pandemi covid-19.

Saat ini berdasarkan SK Cuti Bersama, jadwal cuti bersama terbaru 2020 yang ditandatangani bulan Mei lalu, maka cuti bersama adalah tujuh hari. Apabila ditambah dengan satu dan minggu, maka jumlahnya akan menjadi 11 hari.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020 Dipotong Ditengarai Mengecewakan Para Pengusaha dan Menurunkan Konsumsi

Aturan ini tertuang dalam SK 3 Menteri Nonor 440 tahun 2020. Sebelumnya cuti bersama di akhir tahun untuk Indonesia hanya dua hari yaitu, tanggal 24 dan 25 Desember.

Namun, karena beberapa waktu lalu cuti bersama Idul Fitri 2020 dihapus, maka, diubah ke akhir tahun. Sesuai dengan SK 3 Menteri, harusnya tanggal 24 Desember hingga 3 Januari, semua aktivitas diliburkan.

Namun, keputusan ini kembali jadi perbincangan setelah hasil rapat kabinet, Jokowi meminta untuk libur panjang dikurangi terkait pandemi covid-19 yang tengah berlangsung.

Baca Juga: Terkait Libur Akhir Tahun dan Cuti Bersama, Ketua MPR RI Sarankan Hal Ini

Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. menyatakan bahwa jika hal tersebut atas permintaan Presiden Jokowi di rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta.

“Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan," ujar Muhadjir dalam konferensi pers virtual, sebagaimana dikutip MalangTerkini.com dari Antara, Senin 23 November 2020.

Muhajir menjelaskan jika presiden meminta pihaknya menggelar rapat koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait untuk membahas libur dan cuti bersama akhir tahun serta pengganti libur cuti bersama Idul Fitri ini.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020 dan Cuti Bersama Dipangkas

Pada rapat tersebut Presiden juga memberikan penegasan agar Mendagri, Polri dan seluruh jajaran memberikan perhatian khusus dalam masalah pilkada yang akan berlangsung kurang dari dua pekan ke depan.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah pernah berkomentar menyetujui usulan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengenai penundaan libur panjang pada akhir 2020 untuk mencegah perluasan virus Covid-19.

"Setuju dengan usulan IDI soal penundaan libur akhir tahun," katanya usai rapat penanganan COVID-19 di kantor Gubernur Jateng, Semarang, Senin, 16 November 2020.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun dan Cuti Bersama 2020 Dikurangi

Selain itu, ia juga telah melakukan pemetaan dan berkoordinasi dengan jajaran Polda Jateng terkait dengan potensi kerumunan orang tanpa penerapan protokol kesehatan pada libur panjang akhir tahun.

Baca Juga: Update Cuti Bersama 2020, Presiden Ingin Perubahan Libur Akhir Tahun

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020 Dipotong Ditengarai Mengecewakan Para Pengusaha dan Menurunkan Konsumsi

"Kita sudah menyiapkan antisipasinya. Kan masih ada potensi kerumunan, misalnya Maulid Nabi, akan ada Natal, mungkin perayaan di luar itu adalah tahun baru," ungkap Ganjar Pranowo.***

 

Editor: Devi Ratnaning Ayu

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler