MALANG TERKINI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebut hasil survei Pilpres 2024 yang memunculkan dirinya hanya sebagai angka pengikut saja.
Pernyataan ini disampaikan oleh Ganjar Pranowo dalam diskusinya bersama dengan pengacara Refly Harun.
Refly Harun meminta pandangan Ganjar Pranowo terkait bacaan politiknya tentang kekuatan politik dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Ditanya Keputusan Capres dan Cawapres, Ganjar Pranowo: Itu Bahaya
Ganjar Pranowo menyebut bahwa sejauh ini masih melihat survei-survei yang ada yang mengatakan wajah yang lama dalam dunia politik.
Survei Pilpres 2024 ini meletakkan nama Prabowo Subianto di urutan pertama, disusul Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.
“Kalau saya di bawah, itu cuman angka ikut aja. Itu (orang-orang yang disebutkan) orang hebat semua,” kata Ganjar.
Selain itu, ia juga menyebutkan nama Sandiaga Salahuddin Uno, Tito Karnavian, dan Puan Maharani sebagai daftar orang hebat yang masuk dalam bursa Pilpres 2024.
Diskusi virtual ini diunggah dalam Youtube Refly Harun pada Jumat malam, 24 September 2021.
Baca Juga: Soal Pencitraan, Ganjar Pranowo Sebut Jadi Gubernur Harus Adaptif
Sebelumnya, Ganjar Pranowo juga ditanyai terkait keputusannya dalam hal Capres dan Cawapres dalam Pilpres 2024
Akan tetapi, Ganjar Pranowo enggan menjawab terkait Capres dan Cawapres karena dianggap berbahaya dan memancing keributan.
“Nggak, ini akan jadi cerita yang tidak menyenangkan, karena pola dari candaan yang tidak menarik,” kata Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo enggan menjawab terkait Capres dan Cawapres karena rentan bullying dari berbagai kalangan.
“Nanti Kadrunnya keluar, nanti cebongnya keluar, nanti kampretnya keluar,” terang Ganjar Pranowo sambil tertawa.
Meski ditolak, Refly Terus mengejar dengan pertanyaan pengandaian lainnya tentang siapakah Wapres perempuan pilihan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Soal Pencitraan, Ganjar Pranowo Sebut Jadi Gubernur Harus Adaptif
Refly juga menegaskan bahwa dalam pengandaian tersebut, Cawapres perempuan tersebut berasal dari kalangan artis.
Sontak pertanyaan itu memecah tawa Gubernur Jawa Tengah itu. Namun demikian, ia masih kekeh dengan prinsipnya.
“Pokoknya untuk yang satu ini (Pilpres 2024) mau dipaksa, mau di apa saya nggak akan jawab,” kata Ganjar Pranowo tersenyum. ***