Sarah Warga Cianjur Meninggal Dunia Akibat Siraman Air Keras, Diduga Dilakukan Suaminya

21 November 2021, 15:42 WIB
Sarah Warga Cianjur Meninggal Dunia Akibat Siraman Air Keras /Instagram.com/ @kabarcipanas/

MALANG TERKINI - Para warga di Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Cianjur, Jawa Barat, digegerkan dengan adanya terikan minta tolong dari keluarga Sarah pada Sabtu dini hari, 20 November 2021, sekira jam 01.30 WIB.

Mereka pun berhamburan mendatangi tempat asal suara teriakan itu dan mendapati tubuh Sarah tergeletak di teras rumah.

Sarah (21) adalah salah seorang warga Kampung Munjul yang mengalami luka bakar karena diduga disiram air keras oleh suami, Abdul Latief (29), yang baru menikahinya satu bulan.

Baca Juga: 4 Fakta Pernikahan Selebgram Sarah Gibson, Mas Kawin Pakai Uang Dolar!

Korban tersebut langsung dilarikan ke RSUD Cianjur untuk mendapatkan pertolongan medis, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.

Berdasar keterangan dari Direktur RSUD Cianjur, dr Darmawan, kondisi korban sewaktu dibawa ke rumah sakit dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Korban mengalami luka bakar 90 persen, akibat terkena siraman air keras. Tim medis melakukan penanganan maksimal, namun akhirnya ia meninggal dunia sekira pukul 20.30 WIB.

Baca Juga: Seorang Istri Siri Diduga Disiram Air Keras oleh Suami Asal Arab Hingga Meninggal Dunia

"Kami sudah berencana untuk merujuk korban ke RSHS Bandung karena luka yang diderita lebih dari 90 persen. Namun menjelang malam, korban meninggal dunia, dan saat ini jenazahnya masih tersimpan di ruang jenazah RSUD Cianjur," kata Darmawan saat dihubungi pada Sabtu, dilansir Malang Terkini dari Antara.

Menurut keterangan pihak keluarga yang disampaikan Ketua RT setempat, sebelumnya korban dan suaminya sempat adu mulut.

Suami korban adalah seorang WNA asal Timur Tengah. Setelah melakukan penyiraman air keras itu, ia diduga langsung melarikan diri ke Jakarta.

Baca Juga: Korban Penyiraman Air Keras di Cianjur Akhirnya Meninggal Dunia, Pelaku Masih Buron

Kini, keluarga korban telah melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak yang berwajib.***

Editor: Lazuardi Ansori

Tags

Terkini

Terpopuler