MALANG TERKINI - Pantauan terakhir, Laporan Aktifitas Gunung Semeru oleh Magma Indonesia mencatat.
Saat ini, Senin, 6 Desember 2021 periode 12.00-18.00 WIB. Gunung Semeru masih berada di level II yang berarti waspada.
Karena mengalami empat kali gempa letusan atau erupsi dengan kekuatan 9-22 mm amplitudo selama 105-170 detik.
Mengalami satu kali gempa guguran dengan kekuatan 22 amplitudo selama 90 detik.
Mengalami, dua kali Harmonik dengan kekuatan 4-8 mm amplitudo selama 110-115 detik, dan
Mengalami satu kali gempa Tektonik jauh dengan kekuatan 14 mm amplitudo, S-P 22 detik, dalam waktu 72 detik.
Baca Juga: Banjir Bandang Melanda Pulau Lombok NTB, Empat Warga Meningal Dunia Termasuk Seorang Ibu dan Bayinya
Hal ini membuat, tim magma Indonesia dalam akun resminya, merekomendasikan kepada masyarakat untuk:
1. Tidak beraktivitas dalam radius 1 Km dari kawah atau puncak Gunung Semeru dan jarak 5 Km arah bukaan kawah di sektor tenggara – selatan.
Serta mewaspadai guguran awan panas, lava, dan guguran lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru.
Radius dan jarak yang direkomendasikan ini akan terus dievaluasi, sebagai bentuk antisipasi jika terjadi gejala perubahan ancaman bahaya.
2. Menjauhi atau tidak beraktivitas di area terdampak material awan panas karena saat ini suhunya masih tinggi, kecuali para relawan itu pun harus dengan perlengkapan dan kehati-hatian ekstra.
3. Mewaspadai potensi luncuran di sepanjang lembah jalur awan panas yaitu Besuk Kobokan, dan terakhir
4. Mewaspadai ancaman lahar di alur sungai atau lembah yang berhulu di Gunung Semeru, mengingat banyaknya material vulkanik yang sudah terbentuk.***