Hasil Survey Terbaru: Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Jokowi Anjok Sangat Tajam

27 April 2022, 09:08 WIB
Survei menunjukkan ada penurunan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Jokowi /Rusman/ANTARA FOTO

MALANG TERKINI - Tingkat kepuasan publik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalami penurunan sangat tajam.

Hasil sebuah survey terbaru pada April 2022 menyebutkan jika ada penurunan kepuasan masyarakat kepada kinerja Jokowi.

Jika dibandingan dengan survei sebelumnya, ada kemerosotan angka persentase responden yang merasa puas dengan kinerja Jokowi

Baca Juga: Jokowi Bakal Bertemu dengan Elon Musk Bulan Depan, Luhut: Dijadwalkan akan Mengunjungi SpaceX

Tidak hanya kepada Jokowi, PDIP juga mengalami hal serupa, ada pengurangan angka elektabilitasnya. 

Hal tersebut ditunjukan oleh data yang dikeluarkan oleh survei Indikator Politik Indonesia dirilis pada Selasa, 26 April 2022.

Diketahui dari hasil survei banyak publik yang tak puas dengan kinerja Presiden Jokowi selama menjabat beberapa waktu terakhir.

Baca Juga: Jokowi Larang Ekpor Bahan Baku Minyak Goreng, Rizal Ramli: Kebijakan Asal Populer Tapi Ngasal

Dikutip dari situs resmi Indikator Politik pada Rabu, 28 April 2022, data survei ini diambil pada 14-19 April dengan responden sebanyak 1.200 orang yang diwawancara secara langsung.

Angka kepuasaan responden terhadap kinerja presiden sebesar 59,9 persen dengan rincian 10,2 persen sangat puas dan 49,7 persen cukup puas.

Tetapi, angka responden yang kurang puas juga mencapai 30,5 persen ditambah lagi adanya mereka yang tidak puas sama sekali sebanyak 8,1 persen.

Baca Juga: Kaos Oblong Elon Musk Jadi Sorotan, Temui Luhut Binsar Panjahitan dengan Penampilan Santai

Angka ini turun drastis jika dibandingkan pada Januari 2022 di mana survei kepuasaan terhadap Presiden Jokowi mencapai 75,3 persen dan pada Februari 2022 mencapai 71,4 persen.

Ternyata, angka kepuasaan ini tak hanya berdampak bagi sang Presiden saja, tetapi juga memberikan efek pada dukungan masyarakat pada partai PDI-P.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menjelaskan bahwa elektabilitas PDI-P juga merosot karena kepercayaan masyarakat pada Jokowi yang menurun.

"PDI-P di bulan April meskipun masih unggul, hanya mendapatkan 23,7 persen, turun dibandingkan sebelumnya pada Februari 2022 mencapai 26,8 persen," ujar Burhanuddin menjelaskan.

Selain PDI-P, Burhanuddin menyatakan bahwa partai politik lain seperti Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, dan lainnya masih menunjukkan angka elektabilitas yang stabil.***(Alza Ahdira/Pikiran Rakyat)

Berita ini pernah terbit di Pikiran Rakyat dalam judul "Survei Terbaru: Kepercayaan Publik pada Jokowi Anjlok, Elektabilitas PDI-P Ikut Terancam?"

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler