20 November Memperingati Hari Anak Sedunia, Apa Perbedaannya dengan Hari Anak Nasional dan Internasional?

16 November 2022, 17:57 WIB
Ilustrasi: Tanggal 20 November memperingati hari anak sedunia, ini perbedaannya dengan hari anak nasional /IDHAD ZAKARIA/ANTARA FOTO

 

MALANG TERKINI – Hari Anak Sedunia atau biasa dikenal sebagai Hari Anak Universal diperingati setiap tanggal 20 November.

Peringatan Hari Anak Sedunia ini berbeda dengan Hari Anak Nasional maupun Hari Anak Internasional.

Perbedaan yang paling terlihat adalah tanggal peringatannya. Jika 20 November ditetapkan sebagai Hari Anak Sedunia, maka Hari Anak Nasional diperingati setiap 23 Juli dan Hari Anak Internasional setiap 1 Juni.

Baca Juga: Selamat Hari Angklung Sedunia 2022! Kata-kata dan Twibbon Apa yang Cocok Diunggah pada 16 November?

Penetapan tanggal peringatan yang berbeda ini berasal dari sejarah yang berbeda pula.

Hari Anak Sedunia ini pertama kali dicetuskan dalam deklarasi dan konvensi hak-hak anak oleh majelis umum PBB pada 20 November 1959.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran bersama tentang anak dan kesejahteraan seluruh anak di dunia.

10 hak anak yang perlu diberikan oleh para orang tua menurut konvensi majelis umum PBB diantaranya adalah hak anak untuk mendapatkan pendidikan, perlindungan, akses kesehatan, kesamaan, serta makanan.

Tak hanya itu, anak juga memiliki hak untuk bermain, mendapatkan nama, status kebangsaan, rekreasi, serta berperan dalam pembangunan.

Baca Juga: Kisah Nabi Muhammad Singkat: Geger Peletakkan Hajar Aswad hingga Bersatunya Kembali Para Kepala Suku

Sementara Hari Anak Nasional khusus diperingati di negara Indonesia dan pertama kali dicetuskan oleh Presiden Soeharto pada 19 Juli 1984 berdasarkan Keputusan Presiden nomor 44 tahun 1984.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan anak.

Serta memenuhi hak-hak anak Indonesia agar memperoleh kehidupan yang layak sebagai penerus bangsa.

Sedangkan Hari Anak Internasional pertama kali diperingati pada tahun 1 Juni 1950 di seluruh dunia.

Bermula dari adanya sejarah Kongres Federasi Internasional Wanita di Moskow pada 4 November 1949.

Baca Juga: Biodata dan Profil Fiersa Besari, Penulis dan Musisi Pecinta Alam: Lengkap dari Umur, Keluarga, dan Instagram

Tujuannya tidak lain adalah untuk menghormati hak-hak anak serta meningkatkan kesadaran pada pemenuhan hak anak.

Pada intinya ketiga peringatan Hari Anak ini ditujukan sebagai upaya memberikan hak terbaik bagi anak untuk kemajuan negara.

Karena anak adalah bibit generasi bangsa yang dapat berpotensi membantu mewujudkan cita-cita seluruh negara di dunia jika dimaksimalkan dan dijaga dengan baik hak-haknya.

Sekian penjelasan terkait perbedaaan antara Hari Anak Sedunia, Hari Anak Nasional, dan Hari Anak Internasional. Semoga bermnfaaat.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Tags

Terkini

Terpopuler