Gunung Semeru Kembali Memuntahkan Abu Vulkanik, Kenali Sejarah dan Cara Mewaspadai Susulan

6 Februari 2023, 19:27 WIB
Ilustrasi. Gunung Semeru erupsi //Freepik/brgfx/

MALANG TERKINI – Pada hari Minggu, 5 Februari 2023 pukul 12.42 siang, Gunung Semeru kembali memuntahkan abu vulkanik dengan level status siaga.

Pemerintah setempat menghimbau warga untuk tidak mendekati Semeru dalam radius 13 km dari puncak pusat letusan yang mengarah Tenggara.

“Telah terjadi erupsi Gunung Semeru pada 5 Februari 2023 pukul 12:42 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1.500 meter di atas puncak atau sekitar 5.176 meter di atas permukaan laut,” kata Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Joko Sambang saat dikonfirmasi per telepon di kabupaten setempat.

Sejarah singkat erupsi Gunung Semeru bermula dari tahun 1818 sampai 1913, lalu pada tahun 1941 hingga 1942 tercatat beberapa kali Semeru mengalami erupsi dari level siaga hingga bahaya, kemudian tidak berhenti pada tahun tersebut. Semeru yang termasuk gunung paling aktif di Indonesia kembali aktif hingga saat ini.

Baca Juga: Bencana Alam yang Diakibatkan oleh Air Apa Saja?

Apa yang harus dipersiapkan ketika berada di area bencana Gunung Semeru?

Kemudian bagaimana cara menghadapi bahaya ketika berada di dekat area erupsi? Dan apa saja yang harus dipersiapkan untuk menghadapi bencana susulan yang terjadi? Simak 3 penjelasan berikut:

1. Selalu siaga

Akan buruk ketika bencana melanda akan tetapi diri belum bersiap menghadapi bencana tersebut, maka persiapkan diri dari segala kondisi.

2. Mempersiapkan kebutuhan yang mudah dibawa

Baca Juga: Siaga Tsunami di Maluku Imbas Gempa 7,9 M, Apa yang Harus Dilakukan Saat Genting? Inilah Tips Siaga Bencana

Ketika bencana melanda, kebutuhan konsumsi akan sangat dinantikan, tetapi terhambat jalur logistik yang hancur akibat bencana.

Maka dari itu, sebaiknya mempersiapkan kebutuhan tersebut dengan baik bisa berupa: makanan instan, makanan kaleng, perlengkapan mandi, beberapa pakaian ataupun yang sejenisnya.

3. Menyimpan dokumen-dokumen penting dan berharga

Bencana terjadi kapan dan tepatnya tidak ada yang mengetahui detailnya, akan tetapi teknologi modern mulai bisa mendeteksi bahaya yang akan terjadi.

Baca Juga: 3 Januari 2023 Berapa Hijriah? Benarkah Hari Selasa Turun Bencana?

Dari teknologi yang mutakhir tersebut penyimpanan segala jenis dokumen bisa dimungkinkan.

Maka, sebelum bencana melanda simpan data-data pribadi ke dalam server yang terpercaya dan cadangkan pada beberapa peranti yang digunakan.

Dengan memahami dan mempersiapkan diri dengan baik, kita dapat menghadapi bencana gunung berapi atau bencana lainnya dengan lebih siap dan percaya diri.

Jangan pernah menyerah dan terus berusaha untuk meningkatkan tingkat pemahaman dan persiapan dalam menghadapi segala bencana.

Baca Juga: Dalil Tentang Rebo Wekasan, Benarkah Akhir Bulan Safar Turun Bencana?

Karena, dengan memahami tindakan dan langkah preventif yang tepat, kita bisa meminimalisir dampak dan memastikan keselamatan kita, keluarga dan lingkungan sekitar.

Itulah beberapa langkah penting yang harus diperhatikan saat menghadapi bencana seperti erupsi Gunung Semeru atau pun lainnya.***

Editor: Niken Astuti Olivia

Tags

Terkini

Terpopuler