Sosialisasi Mengenai Mata Uang Negara, Wali Kota Madiun: Harus Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah

16 September 2023, 11:16 WIB

MALANG TERKINI - Negara Indonesia dikenal memiliki mata uang negara yang disebut rupiah. Mata Uang ini pun sudah digunakan sejak lama. 

Namun hingga kini Bank Indonesia pun masih terus melakukan sosialisasi mengenai mata uang dari negara Indonesia. Hal ini perlu dilakukan lantaran kini, di era yang semakin maju, penggunaan uang pun sudah mulai berubah.

Belakangan, masyarakat sudah mulai berpindah menggunakan sistem pembayaran non tunai di era keuangan digital ini. Tentunya pemahaman tentang rupiah pun harus tetap ditanamkan.

Salah satu daerah yang tengah melakuka sosialisasi mengenai mata uang rupiah adalah Kota Madiun. Hal ini terliat dalam kegiatan sosialisasi Cinta Bangga dan Paham Rupiah, Sistem Pembayaran Non-Tunai dan Literasi Keuangan Digital.

Wali Kota Madiun Maidi melakukan sosialisasi Gerakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah bersama Bank Indonesia (BI) sebagai bentuk mencintai dan bangga atas mata uang negara.

"Uang itu enak. Siapa yang tidak mau uang. Hanya orang gila yang tidak mau uang. Tetapi kita juga harus bijak dalam mempergunakan uang," kata Wali Kota Maidi saat sosialisasi Gerakan Cinta Bangga dan Paham Rupiah di Kecamatan Taman, Madiun, Jumat.

Untuk itu, lanjutnya, sosialisasi harus terus dilakukan dengan harapannya masyarakat bisa semakin memahami karakteristik rupiah dan bijak dalam mempergunakan rupiah.

Cinta rupiah, kata dia, tidak hanya diwujudkan dalam berhemat dalam penggunaannya. Namun juga kemauan dan kemampuan masyarakat untuk mengenali, merawat, dan menjaga.

Cinta Rupiah, menurutnya, merupakan perwujudan dari kemampuan masyarakat untuk mengenal karakteristik dan desain rupiah, memperlakukan rupiah secara tepat, dan menjaga dirinya dari kejahatan uang palsu.

"Dengan mengenali rupiah ini setidaknya masyarakat juga tidak dibodohi dari ulah orang-orang yang memalsukan uang," katanya.

Wali kota menambahkan selain cinta masyarakat juga harus bangga terhadap mata uang rupiah.

Gerakan bangga rupiah ini merupakan perwujudan dari kemampuan masyarakat memahami rupiah sebagai alat pembayaran yang sah, simbol kedaulatan NKRI, dan alat pemersatu bangsa.

Sedang terkait paham rupiah, kata dia, masyarakat harus memahami fungsi rupiah dalam perekonomian.

Masyarakat harus bisa memahami peran rupiah dalam peredaran uang, stabilitas ekonomi, dan fungsinya sebagai alat penyimpan nilai kemampuan.

"Karenanya harus bijak dan harus berhemat. Ini mata uang negara kita, mari kita cintai, banggakan, dan pahami," ujarnya. ***

Editor: Ianatul Ainiyah

Tags

Terkini

Terpopuler