Jenis Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan di Indonesia, Hasil Survei Kementerian Ketenagakerjaan

- 24 November 2020, 19:32 WIB
Ilustrasi pekerjaan yang paling dibutuhkan berdasarkan survei
Ilustrasi pekerjaan yang paling dibutuhkan berdasarkan survei /Pixabay/Michal Jarmoluk

MALANG TERKINI - Kementerian Ketenagakerjaan baru-baru ini mengadakan survei terkait pengaruh pandemi covid-19 terhadap kesempatan kerja. Hasilnya, ada 10 aneka pekerjaan yang paling dibutuhkan saat ini.

Berdasarkan survei tersebut, pekerjaan yang paling dibutuhkan saat ini berkaitan dengan pemasaran, humas, serta profesional di bidang sales atau penjualan.

Sebagaimana dilansir dari ANTARA, Bambang Satrio Lelono, Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Kementerian Ketenagakerjaan mengatakan bahwa survei ini dilakukan di 1.105 perusahaan dan 18,7 persen menyatakan bahwa pekerjaan yang paling dibutuhkan khususnya di bagian penjualan dan pemasaran.

Baca Juga: Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan Internasional 25 November, Dilaksanakan Hingga 16 Hari

“Dari hasil survei ditemukan terdapat 10 jenis pekerjaan paling dibutuhkan, yang pertama adalah profesional penjualan, pemasaran, dan humas,” ungkap Bambang di peluncuran hasil survei tersebut pada hari ini, 24 November 2020.

Berdasarkan survei, diketahui juga bahwa 13,5 perusahaan perusahaan menyatakan bahwa mereka membutuhkan pekerja penjualan lain, dan 4,4 persen perusahaan membutuhkan tenaga teknik informasi dan operasional.

Posisi selanjutnya diisi oleh pekerjaan pengemudi mobil, van, sepeda motor dan tenaga perkantoran umum. Ada kurang lebih 3,8 persen perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja ini. 

Baca Juga: Hari Guru Nasional 25 November, Awalnya Karena Pendirian PGRI

Banyak perusahaan yang juga membutuhkan operator mesin stasioner, dan masih ada prospek yang cukup baik bagi mereka yang bekerja di sektor pertambangan dan konstruksi. Ada 3,1 persen perusahaan yang mencari tenaga kerja di sektor pertambangan dan konstruksi.

Sebanyak 2,8 persen perusahaan juga membutuhkan pekerja instalasi dan reparasi peralatan listrik, kemudian 2,4 persen membutuhkan tenaga administrasi profesional, dan 2,3 perusahaan membutuhkan tenaga pekerja kasar.

Berdasarkan survei juga diketahui bahwa pekerja yang terampil dalam bidang teknologi akan banyak dicari setelah pandemi berlalu. Data ini sebagian besar diambil dari responden yang basis usahanya ada di pulau Jawa. 

Baca Juga: Profil UMKM Malang, Sambal Nikmat SISTIAR, Ada Sambal Pete Juga Lho

Kurang lebih ada 26,9 persen perusahaan yang membutuhkan pekerja dengan keterampilan teknologi, dan 6,2 persen perusahaan butuh sumber daya yang mempunyai keterampilan fisik dan manual.

Tak hanya pekerja dengan keterampilan teknologi yang laris dicari, mereka yang mempunyai keterampilan emosional dan sosial juga banyak dicari setelah pandemi oleh perusahaan. Sedangkan 1,9 persen perusahaan butuh pekerja dengan keterampilan kognitif lanjutan.

Menariknya, 42,4 perusahaan menyatakan membutuhkan semua jenis keterampilan menurut Survei Kementerian Ketenagakerjaan. Hal ini adalah pertanda optimisme para pelaku usaha terkait bangkitnya perekonomian setelah pandemi.

Baca Juga: Viral Sinopsis Buku How Democracies Die yang Dibaca Anies Baswedan

Tidak ada salahnya bagi Anda yang sedang mencari lowongan kerja untuk mempersiapkan diri dengan aneka keterampilan yang dicari oleh para pengusaha masa kini.

Editor: Devi Ratnaning Ayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x