Vaksinasi Bebayar Dibatalkan Jokowi, Fadli Zon: Alhamdulillah Suara Rakyat Didengarkan

- 17 Juli 2021, 06:48 WIB
Fadli Zon apresiasi keputusan pemerintah batalkan vaksinasi berbayar
Fadli Zon apresiasi keputusan pemerintah batalkan vaksinasi berbayar /Twitter/@fadlizon

MALANG TERKINI – Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon memberikan apresiasi kepada pemerintah yang memutuskan untuk membatalkan rencana vaksinasi Covid-19 berbayar.

Sebelumnya muncul kabar bahwa pemerintah akan menyediakan vaksin yang bisa dibeli di Kimia Farma.

Rencana tersebut mendapatkan banyak kritikan dari berbagai masyarakat, hingga akhinrya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil keputusan untuk membatalkannya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmi Batalkan Rencana Vaksinasi Berbayar

Alhamdulillah suara rakyat didengarkan. Vaksin Berbayar memang harus dibatalkan, tak etis n inkonsisten,” kata Fadli melalui akun Twitter @fadlizon, Sabtu 17 Juli 2021.

Ia menyarakan agar Jokowi mengambil alih kendali penanganan Covid-19 secara langsung.

“Saran sy, P @jokowi segera ambil alih kendali komando penanganan Covid-19 langsung dibawah Presiden,” tuturnya.

Sebelum adanya keputusan pembatalan tersebut, Fadli juga sempat menyatakan dirinya menolak kebijakan pemerintah mengenai vaksinasi berbayar. 

"Vaksin berbayar harusnya dibatalkan, bukan ditunda. Uang membeli vaksin pakai uang rakyat terus dijual lagi ke rakyat. BUMN itu bentuk intervensi negara untuk melayani rakyat bukan cari untung dari rakyat. Ada 4 alasan kenapa harus dicabut, bukan ditunda!," tulis Fadli di Twitter, Kamis 15 Juli 2021

Baca Juga: 10 Link Download Bingkai Foto atau Twibbon ‘Saya Sudah Vaksin Covid-19’ Bisa Dibagikan di Medsos WA, IG dan FB

Pembatalan vaksinasi berbabayar tersebut disampaikan oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, di Istana Negara, Jumat 16 Juli 2021.

“Setelah mendapatkan masukan dan juga respons dari masyarakat, Presiden telah memberikan arahan dengan tegas untuk vaksin berbayar yang rencananya disalurkan melalui Kimia Farma semuanya dibatalkan dan dicabut,” tegas Pramono di Jakarta, sebagaimana dikutip Malang Terkini dari laman Setkab.

Menurut Pramono, proses vaksinasi akan berjalan seperti berjalan sebagaimana sebelumnya. Vaksin tersebut akan diberikan secara gratis kepada masyarakat.

“Semua vaksin tetap dengan mekanisme yang digratiskan seperti yang disampaikan oleh Bapak Presiden sebelumnya,” imbuhnya.

Sedangkan untuk Vaksinasi Gotong Royong, Pramono mengatakan jika tetap dilakukan lewat perusahaan yang akan memberikan suntinkan vaksin Covid-19 kepada karyawannya. Perusahaan tersebut yang bakal menanggung biaya.

Baca Juga: Cara Mudah Cek dan Download Sertifikat Vaksin di PeduliLindungi.id, Bisa Lewat Web Juga Aplikasi

“Sehingga dengan demikian mekanisme untuk seluruh vaksin, baik itu yang gotong royong maupun yang sekarang mekanisme sudah berjalan digratiskan oleh pemerintah,” ungkapnya.

Selain itu, Pramomo menyampaikan pesan Jokowi kepada para pejabat untuk memiliki rasa peka terhadap situasi saat ini.

“Presiden telah menegaskan bahwa dalam PPKM Darurat ini tentunya sense of crisis seluruh kementerian/lembaga, para pemimpin itu harus ada,” ujarnya.***

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: setkab Twitter Fadli Zon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x