Network
MALANG TERKINI – Baru-baru ini seorang kakek berusia 64 tahun viral di media sosial. Demi mencari vaksin Covid-19, ia rela mengayuh sepedanya sejauh 15 kilometer.
Kakek ini diketahui bernama Safaruddin asal Makassar, Sulawesi Selatan. Ia ramai diperbincangkan warganet karena semangat mengikuti antrian vaksin di sebuah mal terbesar di Makassar, Sulawesi Selatan.
Namun setelah sampai tempat pendaftaran ternyata semua dilakukan melalui ponsel, sementara ia tak memiliki ponsel. Kakek Safaruddin pun pada akhirnya dibantu petugas kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Carina Citra Dewi Joe, Peneliti Vaksin AstraZeneca dari Jenner Institute Oxford University
Banyak pihak yang memberikan apresiasi kepada kakek Safaruddin, termasuk Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Dalam perbincangan virtual, Menkes Budi juga menanyakan apa di lingkungan kakek Safaruddin sudah mendapatkan vaksin apa belum.
Kakek yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang cuci motor ini menjelaskan, bahwa di lingkungan tempat tinggalnya belum ada yang melakukan vaksinasi dikarenakan takut.
Sedangkan kakek kelahiran Ujung Pandang, 20 Juni 1957 ini mengaku ingin divaksin karena takut virus Corona. Kakek Safaruddin termasuk salah satu kelompok yang diprioritaskan mendapat vaksin Covid-19 karena usianya yang lebih rentan terhadap dampak Covid-19.
Menkes Budi dalam videonya yang dibagikan Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementrian Kesehatan RI, pada Jumat 30 Juli 2021. Dia menyampaikan bahwa setelah disuntik vaksin, orang tidak akan berubah menjadi zombie dan menyuruh kakek Safaruddin untuk menyampaikan kepada orang-orang di lingkungannya.
Baca Juga: Sudah Vaksin Tapi Belum Ada di Pedulilindungi.id? Jangan Panik, Ini Solusinya
Deddy Corbuzier yang hadir pun turut penasaran kenapa kakek Safaruddin mengayuh sepeda hingga 15 kilometer demi vaksin. Ternyata ia sudah lama tidak memiliki motor, karena sejak Pandemi Covid-19 ia tak memiliki pekerjaan sehingga motor satu-satunya dijual dengan harga Rp 2 juta.
Deddy juga menanyakan, bagaimana rasanya setelah divaksinasi Covid-19, kakek Safaruddin mengatakan ia tak merasakan apa-apa, dan ia mengatakan dari dulu berani divaksin.
Sebagai bentuk apresiasi atas semangat kakek Safaruddin untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, PLT Gubernur Sulawesi Selatan, Bapak Andi Sudirman Sulaiman memberikan 1 unit motor kepada kakek Safaruddin.
Kakek Safaruddin mengatakan bahwa dirinya siap untuk melanjutkan vaksinasi kedua di tempat yang sama pada 28 Agustus 2021 mendatang.
Program vaksinasi yang diikuti kakek Safaruddin ini didukung Universitas Hasanuddin dan Dinas Kesehatan Kota Makassar. Digelar selama dua hari, 28-29 Juli 2021 di NIPAH, Mal Ratu Indah, Masjid Al Markaz, dan Graha IDI Makassar. ***
