MALANG TERKINI–Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan, Susi Pudjiastuti memberi komentar terkait permintaan UNESCO untuk menghentikan proyek di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, yang sedang berjalan.
Permintaan UNESCO tersebut didasarkan atas adanya potensi proyek infrastruktur yang berdampak pada nilai universal yang luar biasa atau yang disebut outstanding universal value (OUV).
Pemberhentian tersebut akan dilakukan sampai adanya peninjauan dari Uni Internasional untuk Konservasi Alam atau International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Baca Juga: Soal Laptop Merah Putih, Susi Pudjiastuti: Berikan Uangnya untuk Bantuan Langsung Tunai
Peninjauan tersebut akan dilaksanakan setelah pemerintah menyerahkan hasil revisi izin Amdal.
UNESCO juga mencatat peralatan operasional dan kapasitas teknis yang masih kurang untuk pengelolaan daerah laut.
Hal itu membuat UNESCO meminta kepada pemerintah untuk memperkuat kapasitas manajemen laut dan menegakkan hukum di Taman Nasional Komodo.
Karena hal tersebut, Susi Pudjiastuti memberi pesan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Pada Selasa, 3 Agustus 2021, melalui akun Twitternya @susipudjiastuti, ia menulis pesan kepada Sandiaga Uno.