MALANG TERKINI – Kementerian Perdagangan (Kemendag) blokir 2.453 produk dan jasa cetak kartu vaksin Covid-19 di Marketplace.
Keterangan tersebut diutarakan Kemendag dalam akun Twitter resminya @kemendag pada 18 Agustus 2021.
Kemendag juga blokir 137 kata kunci yang terkait dengan perdagangan barang dan jasa cetak kartu vaksin Covid-19.
Baca Juga: Cara Mudah Download Sertifikat Vaksin di PeduliLindungi Tanpa Aplikasi
Kegaitan blokir ini dilakuan untuk mencegah kebocoran data pribadi pengguna kartu vaksin Covid-19.
Selain itu, penindakan blokir yang dilakukan oleh Kemendag didasarkan pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 58 tahun 2019 tentang perdagangan melalui sistem elektronik.
Pada intinya, pemblokiran dilakukan sebagai upaya Kemendag melindungi data pribadi masyarakat agar data tersebut dapat dugunakan sesuai kehendak pemiliknya.
Oleh Kemendag, sistem tautan dari pesan yang dikirimkan pengguna dalam mendapatkan sertifikat vaksin Covid-19 dapat dianggap sebagai izin penggunaan data pribadi.