Network
MALANG TERKINI - Beredar tayangan video yang menampilkan lelaki mantan sopir Presiden Jokowi ketika masih menjadi walikota Solo.
Lelaki tersebut berkumis dan sudah tua. Namanya Suliadi, berasal dari kota Malang, Jawa Timur.
Di dalam rekaman video itu, Suliadi menceritakan kebiasaan- kebiasaan Jokowi saat di dalam mobil.
Baca Juga: Bincang Dengan Refly Harun, Ganjar Pranowo Pilih Megawati Dibandingkan Jokowi
"Bapak Jokowi itu tidak pernah macam-macam di dalam mobil, hanya santai," ucapnya dengan bahasa Jawa.
"Biasanya (Jokowi bertanya) 'Ndak bawa lagu-lagu to, Pak, kaset?' Bawa, Bapak! 'Apa?' Metallica, klenengan, demikian itu," kata Suliadi menceritakan dialognya dengan Jokowi.
Mantan sopir tersebut memberitahukan apa saja bekal yang disiapkan ketika mengantar Jokowi, yaitu roti, pisang rebus, dan kacang rebus.
Dia juga membagikan cerita unik selama menjadi sopir Jokowi ketika masih di Solo.
Pada saat dalam perjalanan pulang dari Semarang, Jokowi pernah tidur di dalam mobil. Sampai di rumah, ia belum juga bangun.
"Kok gak bangun-bangun," kata sopir tadi kepada ajudan Jokowi saat itu.
Ketika sudah bangun tidur di dalam mobil, Jokowi berkata "Ini tadi sudah lama to, Pak, sampai rumah?".
Baca Juga: Luhut Laporkan 2 Aktivis HAM, KontraS Menilai Tidak Etis Pejabat Laporkan Warga Negaranya
"Sak antawis, Pak, satu jam", ucap sopir
"Ndak dibangunkan?", kata Jokowi lagi.
"Lha Bapak kelihatannya capek sekali kok," tutur Suliadi menceritakan kejadian sewaktu masih menjadi sopir Jokowi.
"Jadi, saya sama ajudannya itu yang di dalam mobil, menunggu Bapak bangun, sebangunnya Bapak," ujar Suliadi dalam tayangan video.
Pernah juga, pada saat terjadi banjir di Solo, sopir asal Malang itu membawa Jokowi dan Iriana berkeliling di Joyotakan.
Ketika akan naik ke tanggul, tiba- tiba mobil mogok, lalu Jokowi mau mendorongnya.
"Bapak, Bapak di atas saja, saya yang mendorong," kata Suliadi kepada Jokowi.
"Enggak, Pak Suli saja yang di dalam sama Ibu, aku tak mendorong aja", ujar Jokowi waktu itu yang diceritakan oleh Suliadi.
Rekaman video tersebut dibagikan Presiden Joko Widodo melalui akun Instagram @jokowi pada tanggal 25 September 2021.
Baca Juga: Amien Rais sebut Cina menentang Demokrasi, Kontradiktif dengan Hakikat Manusia
Di awal tayangan terdapat keterangan bahwa video tersebut diproduksi sebelum Pandemi Covid-19.***
