Network
MALANG TERKINI – Vaksin Nusantara yang masih diperdebatkan berbagai kalangan, setelah melalui uji klinis fase 2 sekarang tinggal menunggu publikasinya.
Vaksin Nusantara dapat menjadi vaksin ke 3 (booster) untuk masyarakat Indonesia.
Sekarang vaksin Nusantara masih menunggu hasil dari publikasi atas uji klinis fase ke-2, apabila lolos akan masuk ke uji klinis ke-3.
Baca Juga: BPOM Keluarkan Izin pada Vaksin Baru Zifivax, Dapat Cegah Varian Delta
Seperti dijelaskan oleh salah satu anggota Tim Vaksin Nusantara, Mayor Jenderal TNI (Purn) dr Daniel Tjen Sp S, bahwa vaksin Nusantara mengalami kemajuan.
Vaksin Nusantara sebelumnya sudah lolos uji fase pertama dilakukan di Semarang beberapa waktu yang lalu.
“Vaksin Nusantara dikembangkan dan pada saat awal kita sudah lakukan uji klinis fase 1 di Semarang," kata Daniel Tjen seperti dikutip Malang Terkini dari PMJ News pada 8 Oktober 2021
Dari hasil uji klinis ke -1 ini dr. Daniel juga optimis atas hasil uji publikasi tahap 2. Dia pun menyatakan siap untuk maju ke tahap berikutnya apabila vaksin Nusantara lolos uji publikasi tahap 2.
"Kemudian uji coba terbatas fase 2 sedang kita tunggu publikasinya. Bila sudah ada izin kita akan lanjutkan uji klinis fase 3,” sambungnya.
