Network
MALANG TERKINI - Raksasa pertambangan Amerika Freeport McMoRan, pada hari Selasa 12 Oktober 2021 memulai pembangunan salah satu smelter tembaga terbesar di dunia di Indonesia.
Fasilitas senilai $3 miliar ini terletak di Gresik, Jawa Timur, dan akan memiliki kapasitas 1,7 juta ton konsentrat tembaga. Fasilitas ini diharapkan mulai beroperasi pada akhir 2023 atau awal 2024.
Pada upacara peletakan batu pertama, Presiden Jokowi mengatakan bahwa smelter ini dibangun dengan desain single line yang terbesar di dunia.
Baca Juga: 18 Pekerja Tambang di Tiongkok Tewas Seketika, Perusahaan Ini Terkenal Ceroboh?
Presiden Jokowi juga berharap agar kehadiran Freeport Indonesia di kawasan ekonomi khusus di Gresik ini menjadi daya tarik bagi industri lain untuk masuk.
Freeport Indonesia mengatakan pada pertengahan Juli 2021, telah dilakukan penandatanganan kontrak kerjasama antara PT Freeport Indonesia dan PT Chiyoda International Indonesia untuk kegiatan Engineering, Procurement, dan Construction (EPC) proyek Smelter Manyar milik PT Freeport Indonesia.
Sayangnya, kedua perusahaan gagal mencapai kesepakatan.
Baca Juga: Bekas Lahan Tambang, Danau Biru Surga Tersembunyi di Kalimantan
Peresmian ini akhirnya dilakukan setelah sekian lama musyawarah antara pembangunan smelter tembaga dalam kemitraan dengan Tsingshan Holding Group China di Teluk Weda.
