Kandidat Obat Covid-19 Sudah Ditemukan, Namanya Molnupiravir

- 12 Oktober 2021, 19:32 WIB
Molnupiravir salah satu Obat Covid 19
Molnupiravir salah satu Obat Covid 19 /Merck&Co.Inc/HO via Reuters/

MALANG TERKINI –Molnupiravir digadang-gadang bisa menjadi obat Covid-19 yang bisa diproduksi secara luas. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Prof. Zullies Ikawati, Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada.

pengujian Molnupiravir dilakukan sekitar bulan Maret hingga April 2020 dilakukan uji klinis. 

Molnupiravir mengikuti uji klinis fase tiga. Dan disebut-sebut obat ini memiliki dampak hingga 100 persen. 

Baca Juga: Berbincang di Podcast Deddy Corbuzier, Irjen Fadil Imran: Saya Kapolda Corona

Apabila dalam uji klinis fase tiga ini dinyatakan lolos, maka dalam 4 hingga 5 bulan ke depan kita dapat menjumpai obat ini di pasaran.  

Pasien Covid-19 bisa minum di rumah secara mandiri, dan perkiraan segera sembuh dalam 5 hari.  Diperkirakan obat ini akan lebih disukai seperti halnya obat flu lainnya yang sudah beredar sekarang.

"Sangat menjanjikan bukan? Nah, pada awal Oktober 2021 ini, informasi tentang obat itu kembali mengemuka, setelah perusahaan farmasi Merck melaporkan perkembangan uji klinik obat tersebut, yang disebut-sebut hasilnya cukup menjanjikan," ucap Guru Besar Universitas Gadjah Mada tersebut, seperti yang dilansir Malang Terkini dari Antara pada 12 Oktober 2021. 

Banyak orang yang masih belum mengetahui apa itu Molnupiravir.  Dijelaskan oleh Profesor Zullies bahwa Molnupiravir merupakan obat antivirus dimana semula dikembangkan oleh salah satu universitas di Venezuela yaitu Emory (University) Institute for Drug Discovery (EIDD) saat mencari obat untuk virus Venezuelan equine encephalitis.

"Senyawa obat ini merupakan analog nucleoside cytidine, yang dapat menyusup rantai RNA dan menghambat sintesis RNA virus melalui penghambatan enzim RdRp (RNA-dependent RNA Polymerase), yang pada gilirannya menghambat replikasi virus," urai Prof. Zellies.

Halaman:

Editor: Yuni Astutik

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah