MALANG TERKINI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebut pelaku Pungutan Liar (Pungli) dalam pelayanan masyarakat perlu ditindak tegas.
Menurutnya, tidak tepat jika para pelaku Pungli diberikan pendekatan yang halus dan sopan dalam penindakan.
Pernyataan ini dijadikan alasan oleh Ganjar sebagai dasar tindakan marah marah yang pernah dilakukannya di Jembatan Timbang.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Beri Alasan Dirinya Kerap Marah-Marah
“Umpamanya nemu Pungli, enaknya apa? dimarahin atau dibilang; maaf ya, jangan ambil Pungli (bernada halus).. Masa iya gitu, kan harus di gas, ngek ngek,” tutur Ganjar.
Pernyataan ini sekaligus menjawab pertanyan masyarakat yang menyoal; kenapa gubernur harus marah-marah.
Dalam dalam rentang protes masyarakat pada dirinya terkait perilaku marah-marah, ia menuturkan bahwa memang tindakan tersebut memiliki sisi buruk.
Baca Juga: Orang-orang Papua Barat Melarikan Diri dari Konflik ke Daerah Terpencil Papua Nugini
Namun ia juga menuturkan, ada kondisi dan letak pemimpin harus marah dan harus berlaku ramah kepada masyarakatnya.