Ternyata Virus Varian Omicron Kemungkinan Menyebar Dua Kali Lebih Cepat dari Delta

- 4 Desember 2021, 10:53 WIB
omicron menyebar dua kali lebih cepat dari delta di Afrika Selatan
omicron menyebar dua kali lebih cepat dari delta di Afrika Selatan /pixabay/Gerd Altmann

MALANG TERKINI – Bukti baru menunjukkan omicron kemungkinan menyebar dua kali lebih cepat dari delta di Afrika Selatan.

Hal ini dikarenakan para ilmuwan di Afrika Selatan kini memiliki bukti bahwa varian omicron menyebar lebih dari dua kali lebih cepat daripada varian delta di negara itu.

Mereka mengatakan bahwa gelombang ini tampaknya jauh lebih cepat daripada gelombang delta.

Dan berpikir gelombang delta sangat cepat juga sungguh luar biasa dalam Pemodelan dan Analisis Epidemiologi di Universitas Stellenbosch.

Baca Juga: Jokowi Ingatkan Masyarakat Waspadai Varian Baru Covid-19 'Omicron'

Pada konferensi ilmiah pada hari Jumat, menunjukkan varian omicron sangat menular dan juga lebih mampu menghindari sistem kekebalan tubuh dari delta.

Sedangkan pada hari Kamis, Pulliam dan rekan-rekannya juga menerbitkan sebuah studi online yang menunjukkan bahwa infeksi ulang lebih mungkin terjadi dengan omicron.

Dibandingkan dengan delta atau varian beta, studi ini tidak dapat memperkirakan besarnya perubahan.

Yaitu, seberapa besar kemungkinan infeksi ulang, tetapi ini menunjukkan dengan cukup kuat bahwa varian baru ini lebih mampu melewati antibodi.

Pekan lalu, para ilmuwan di Afrika Selatan dan Botswana mendeteksi strain omicron baru dari virus corona.

Satu dengan sekitar 50 mutasi di seluruh genomnya. Sebaliknya varian lain seperti delta memiliki kurang dari 20 mutasi.

Baca Juga: Enam Hal yang Perlu Diketahui Tentang Varian Baru COVID-19 Omicron

Sejak 24 November, ketika varian pertama kali dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia, pejabat kesehatan telah mendeteksi omicron di lebih dari selusin negara.

setidaknya ada lima benua dan varian tersebut menimbulkan risiko sangat tinggi yang dikatakan WHO.

Selama dua minggu terakhir, Omicron telah menyebar ke setidaknya tujuh dari sembilan provinsi Afrika Selatan.

Dengan cepat menyalip wabah di negara itu dan dengan demikian tampaknya, mengalahkan delta menurut ahli virus Pei Yong Shi dari University of Texas Medical Branch di Galveston.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Sumber: npr.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah