Ganjar Pranowo Minta Maaf kepada Masyarakat Wadas Terkait Pengukuran Tanah dan Akan Ajak Ngobrol

- 9 Februari 2022, 19:26 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo minta maaf pada masyarakat Wadas terkait pengukuran tanah di desa tersebut yang membuat sebagian warga merasa tidak nyaman
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo minta maaf pada masyarakat Wadas terkait pengukuran tanah di desa tersebut yang membuat sebagian warga merasa tidak nyaman /Instagram/@ganjar_pranowo.


MALANG TERKINI - Ganjar Pranowo meminta maaaf kepada masyarakat Wadas terkait pengukuran tanah di desa tersebut yang membuat sebagian warga tidak nyaman.

Sebelumnya di desa Wadas, BPN melakukan pengukuran tanah pada Selasa, 8 Februari 2022, terkait pembangunan calon Waduk Bener.

Sebagian warga Wadas menolak pengukuran tanah itu dan ada beberapa orang yang diamankan aparat Kepolisian.

Baca Juga: 20 Warga di Wadas Diamankan Polisi, Wakapolda Jateng: Untuk Diambil Keterangannya

"Saya ingin menyampaikan minta maaf kepada seluruh masyarakat, wabil khusus masyarakat Purworejo, wabil khusus masyarakat yang ada di Wadas, karena kejadian kemarin mungkin ada yang merasa betul-betul tidak nyaman," ujar Ganjar, Senin, dikutip Malang Terkini dari unggahan di akun IG @ganjar_pranowo.

Orang nomor satu di Jawa Tengah itu juga menyatakan bertanggung jawab atas kejadian di desa Wadas tersebut.

"Saya minta maaf dan saya bertanggung jawab," kata dia menambahkan.

Baca Juga: Sinopsis Drama Crazy Love dan Daftar Pemeran Utama, Ada Krystal dan Kim Jae Wook

Ganjar mengatakan telah berkomunikasi cukup intens dengan Kapolda dan Wakapolda Jateng untuk memantau perkembangan di Purworejo khususnya desa Wadas.

Ia menyampaikan bahwa beberapa warga yang kemarin ditangkap petugas Kepolisian akan dilepaskan.

"Kami sudah berkomunikasi dan sudah sepakat masyarakat yang kemarin diamankan insyaallah hari ini akan dilepas untuk dipulangkan," ucapnya.

"Kami juga komunikasi dengan Komnas HAM, dan Komnas HAM pun sepakat dengan itu, karena selama ini di antara kami berkomunikasi sangat-sangat intens terkait dengan itu," Ganjar menambahkan.

Baca Juga: Gubernur Ganjar Pranowo Kecelakaan Sepeda di Semarang, Alami Luka Serius hingga Jalani Operasi

Gubernur Jawa Tengah tersebut juga menyempatkan diri mengunjungi warga yang setuju dengan pengadaan lahan dan telah mengikuti pengukuran tanahnya bersama petugas BPN.

Menurutnya, memang masih ada warga yang tidak setuju dengan pengambilan quarry untuk Bendungan Bener.

Kepada semua warga yang belum setuju itu, Ganjar menyatakan akan mengajak mereka berdialog bersama dengan Komnas HAM.

"Nanti kita ajak ngobrol semuanya, bersama Komnas HAM juga ya," ujarnya.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Sumber: Instagram @ganjar_pranowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah