Network
Suhu puncak awan cumulonimbus tersebut telah mencapai -69 hingga -100 derajat Celcius.
Sementara itu, penyebab kedua terjadinya hujan es di Kecamatan Wiyung, Surabaya nilai reflektivitas awan cumulonimbus yang relatif tinggi.
Setelah dilihat dari hasil pemindaian Citra Radar oleh BMKG Juanda, nilai reflektivitas dari awan cumulonimbus di tempat kejadian hujan es Surabaya mencapai kisaran 50 hingga 60 dBZ.
Berdasarkan informasi dari BMKG Juanda, kedua penyebab tersebut telah mendukung terjadinya peristiwa hujan es di Kecamatan Wiyung, Surabaya.
BMKG Juanda melalui akun Instagramnya memberikan beberapa tips kepada masyarakat yang mengalami kejadian turunnya hujan es.
Masyarakat dihimbau untuk berlindung di tempat-tempat yang kokoh saat hujan es turun kembali.
Bagi pengendara yang sedang melakukan perjalanan menggunakan roda dua maupun roda empat disarankan untuk berhenti dahulu.
Saat hujan es turun, pengendara diminta untuk menepi ke tempat-tempat terdekat untuk mencari perlindungan seperti warung-warung kecil.
Nah, bagi masyarakat yang terdampak hujan es di Kecamatan Wiyung, Surabaya, untuk sementara waktu dihimbau menghindari aktivitas di ruang terbuka.
