Curhat Pedagang Makanan Turun Omset akibat Naiknya Tarif Platfrom Online

- 2 Juli 2022, 22:09 WIB
Ilustrasi: Pedagang Makanan Sepi Pembeli
Ilustrasi: Pedagang Makanan Sepi Pembeli /Pexels/Igor Starkov/

Selain itu, Ani mengaku kasihan terhadap pelanggan bila ia menaikkan harga makanan terlalu tinggi. Hal tersebut berimbas kepada omset penjualannya

“Saya kasihan kepada pelanggan kalau misal saya naikkan terlalu tinggi, karena pelanggan juga harus membayar platform fee, ongkir, dll,” tambahnya.

Ani pun menuturkan jika hal ini berlangsung secara terus menerus, dampaknya juga akan dirasakan oleh driver ojol yang mencari penghasilan utama menjadi ojek online.

“Kalau sampai kenaikan harga ini tidak diperhatikan, saya juga kasihan sama driver ojol yang bergantung hidup dari sini,” paparnya.

Ani mengaku dengan adanya kenaikan harga ini, ia malah mendapatkan omset kebanyakan dari penjualan langsung.

“Karena belakangan ini omset penjualan di platform online berkurang, untungnya saya masih dapat omset dari penjualan langsung (tanpa melalui platform online) meskipun omset penjualannya tidak sebesar kemarin-kemarin” tambahnya.***

Halaman:

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah