Baca Juga: Bacaan Sholawat Maula Ya Sholli Lengkap dengan Teks Arab, Latin, Terjemahan, dan Lirik Lagunya
Kamaruddin Simanjuntak menyampaikan laporan disertai dengan IMEI (International Mobile Equipment Identity), bukti percakapan dengan pihak keluarga Brigadir J, dan tangkap layar status nomor Brigadir J.
Sementara itu, Pratama Persadha, pakar keamanan IT Lembaga Riset Keamanan Siber Indonesia atau CISSReC (Communication and Information System Security Research Center) menjelaskan bahwa pengguna WhatsApp bisa keluar dari WhatsApp Group (WAG).
Seperti kasus nomor ponsel Brigadir Yosua yang tiba-tiba keluar dari WAG keluarga, bisa terjadi karena beberapa hal, seperti dijelaskan Pratama berikut ini.
Yang pertama, admin grup mengeluarkan nomor ponsel Brigadir J dari WAG keluarga. Di dalam WhatsApp Group hanya nomor admin yang bisa melakukannya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Halaman 135 Kegiatan 5.4 dan Tugas Individu
Kedua, nomor ponsel Brigadir J keluar dengan sendirinya, artinya terdapat pengguna aktif yang mengeluarkan nomor itu sendiri.
Ketiga, akun WhatsApp Brigadir J tidak terkoneksi internet lebih dari 120 hari, secara otomatis akun akan dihapus dan keluar dari semua WAG, bukan hanya obrolan grup keluarga.
"Tentang nomor yang sudah lama tidak aktif bisa keluar otomatis sendiri itu tidak benar, karena walaupun nomor sudah tidak aktif namun pengguna masih bisa menggunakan akun WhatsApp-nya," penjelasan Pratama saat dihubungi pada Selasa, 8 November 2022.
Maksud Pratama adalah nomor ponsel yang tidak aktif sekalipun jika masih pernah terkoneksi dengan internet kurang dari 120 hari yang lalu, maka akun WhatsApp-nya masih dapat digunakan dengan normal.