MALANG TERKINI - Indonesia menyuguhkan cendera mata khasnya untuk menyambut para pemimpin negara dan delegasi dalam perhelatan G20.
Salah satunya, busana dari kain atau wastra Indonesia yang dikenakan oleh para tetinggi dan delegasi negara saat jamuan gala dinner.
Wastra Indonesia merupakan kain tradisional dari Indonesia yang terkenal dengan makna filosofisnya, baik dari simbol pada motif atau coraknya.
Baca Juga: KTT G20 Bali 2022: Bukti Kapabilitas Indonesia di Ekonomi Internasional
Batik Tiga Negeri Pekalongan dan Kain Tenun Ikat Catri Klungkung Bali menjadi pilihan cinderamata pada perhelatan KTT G20 Bali.
Batik Tiga Negeri merupakan Batik yang terkategori batik pesisir. Dominasi warna cerah yang mencerminkan kegembiraan salah satu ciri khasnya.
Batik ini salah satu adikarya pembatik turunan Tionghoa di wilayah pesisir utara pulau Jawa dan Solo.
Berbeda dengan batik lainnya, corak warna pada batik ini memiliki ciri khasnya sendiri. Pasalnya, pewarnaan batik ini dilakukan secara terpisah di tiga wilayah.