MALANG TERKINI – Mendengar nama Gus Dur pasti sudah tidak asing lagi dengan kata-kata andalannya yaitu ‘gitu aja kok repot.’
Gus Dur merupakan presiden keempat di Indonesia. Walaupun sudah tiada di dunia tapi ia tetap dikenal sebagai sosok pribadi yang luar biasa dan menginspirasi banyak orang.
Pasti banyak masyarakat yang penasaran sosok inspiratif yang berjuang dalam menegakkan Hak Asasi Manusia (HAM) yang utamanya membela kaum minoritas di Indonesia ini.
Baca Juga: Kisah Kegeraman Gus Dur pada Singapura, Salah Satunya Karena Menuduh Indonesia Sarang Teroris
Sosok yang penuh akan teka-teki dan sering mengundang kontroversial karena pemikirannya membuat banyak orang penasaran akan profilnya. Berikut ini kami sajikan profil dari Gus Dur yang dikutip oleh Malang Terkini dari berbagai sumber.
Gus Dur memiliki nama lengkap Abdurrahman Ad-Dakhil. Secara bahasa Ad-Dakhil memiliki makna Sang Penakluk. Kemudian karena kurang dikenal akhirnya namanya diganti dengan Abdurrahman Wahid, sesuai dengan marga dari ayahnya. Tapi ia lebih akrab dengan panggilan Gus Dur.
Julukan Gus Dur sendiri berasal dari latar belakang keluarganya yang dari pesantren. Kata Gus itu sendiri berasal dari kata bagus yang biasa digunakan sebagai sebutan untuk anak kyai yang berada dalam lingkungan pesantren. Sebutan yang bermakna penghormatan ini biasa digunakan di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Baca Juga: 23 November 2022 Tanggal Berapa Hijriah? Cek Kalender Islam Hari Ini!
Abdurrahman Wahid atau yang biasa dipanggil Gus Dur merupakan kelahiran Jombang, Jawa Timur. Beliau dilahirkan pada tanggal 04 Agustus 1940.