Network
Pandi Ahmad, salah seorang warga Koja yang tinggal di dekat Komplek Depo Pertamina, mengaku mencium aroma bensin yang menyengat sebelum terjadi kebakaran.
"Ada bau bensin yang santer sebelum kejadian saat gue melintas," kata dia di Jakarta Utara pada Jumat, 3 Maret 2023, dikutip dari Antara.
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol. Hendro Pandowo telah mendatangi lobi kantor Integrated Terminal Jakarta, Plumpang, Koja, untuk mendapat keterangan terkait kronologis kejadian.
"Penyebab kejadian masih dalam proses investigasi," kata Hendro di Jakarta Utara, pada Jumat malam.
Sementara itu, Kapolrestro Jakarta Utara Kombes Pol. Gidion Arif Setyawan menyatakan terdapat 14 orang tewas dan 28 warga mengalami luka bakar akibat kebakaran tersebut.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata di Banyumas yang Kekinian dan Menarik Dikunjungi saat Liburan
"Sampai saat ini tadi yang sudah kami evakuasi 14 yang meninggal dunia," kata Gidion di Jakarta.
Melalui akun IG miliknya, Kapolrestro Jakarta Utara menyebutkan ada 2 RW yang terdampak kebakaran itu serta ratusan rumah terbakar dan belasan korban jiwa meninggal dunia.
Diketahui banyak warga yang dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran dan sejumlah orang lainnya dilarikan ke rumah sakit.
Di sisi lain, sebanyak delapan orang masih dinyatakan hilang setelah peristiwa kebakaran Depo Pertamina pada Jumat malam tersebut.
