Demi Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Menparekraf Pinta Kabupaten Ngawi Tetapkan Subsektor Ekonomi Kreatif Unggulan

- 16 September 2023, 00:40 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno berfoto bersama pelaku ekraf dalam acara "Workshop KaTa Keratif" di Pendopo Wedya Graha, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (15/9/2023). ANTARA/HO-Kementerian Parekraf
Menparekraf Sandiaga Uno berfoto bersama pelaku ekraf dalam acara "Workshop KaTa Keratif" di Pendopo Wedya Graha, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (15/9/2023). ANTARA/HO-Kementerian Parekraf /

Menteri Uno menjelaskan bahwa program Uji Petik Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) dilakukan untuk mengetahui dan menetapkan subsektor ekraf yang bisa menjadi unggulan daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di masing-masing kabupaten/kota di Indonesia.

Salah satu keunggulan dari Kabupaten Ngawi adalah sebagai sentra padi terbesar di kawasan Jawa Timur yang melahirkan pertanian organik. Dan yang menarik, sektor pertanian di dalamnya melibatkan petani-petani muda yang disebut dengan petani milenial.

Hal itu mendapat apresiasi khusus dari Menparekraf Sandiaga karena sesuai dengan arah pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan lingkungan.

Di tengah gejolak harga pangan dunia, Ngawi ini justru bisa meningkatkan indeks tanam hingga sudah mendekati angka tiga. Dan ini prestasi karena berarti Ngawi bisa meningkatkan produksi dengan intensifikasi dan dengan 'shifting' menuju pertanian yang berkelanjutan.

"Tujuan akhirnya untuk ketahanan dan kedaulatan pangan kita. Yang kedua adalah penciptaan lapangan kerja. Sehingga harga-harga bisa stabil, murah, dan terjangkau oleh masyarakat, juga bisa memberdayakan dari segi penciptaan lapangan kerja," ujar Sandiaga.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harson mengapresiasi Menparekraf Sandiaga yang secara konsisten memberikan semangat kepada pelaku ekonomi kreatif khususnya di Kabupaten Ngawi.

"Kami di Kabupaten Ngawi siap mengikuti proses uji petik agar ke depan Kabupaten Ngawi menjadi kabupaten kreatif dengan seluruh potensi yang ada. Baik itu di bidang kuliner, fesyen, kriya, pertanian, dan lainnya," kata Ony.

Turut mendampingi Menparekraf, Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis Kemenparekraf/Baparekraf; Plt Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf; dan Direktur Utama Badan Otorita Borobudur. ***

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x