Kembangkan Perkebunan Kelapa, Bupati Gorontalo: Untung dari Sisi Ekonomi dan Ekologi Berkelanjutan

- 22 September 2023, 11:46 WIB
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad (dua kanan) dan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo (dua kiri) saat meresmikan peringatan Hari Kelapa Sedunia (World Coconut Day) 2023 di Kabupaten Gorontalo, pada Kamis (21/9/2023). ANTARA/Adimas Raditya.
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad (dua kanan) dan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo (dua kiri) saat meresmikan peringatan Hari Kelapa Sedunia (World Coconut Day) 2023 di Kabupaten Gorontalo, pada Kamis (21/9/2023). ANTARA/Adimas Raditya. /

"Lewat kegiatan ini juga para para petani lokal akan terbantu, sehingga tak hanya memberikan manfaat bagi para pelaku bisnis baru kelapa khas dari Gorontalo ini juga ikut mengangkat ekonomi dan daya jual petani lokal," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Fadel Muhammad memberikan apresiasi kepada Pemkab Gorontalo yang menyelenggarakan kegiatan World Coconut Day pada 21-25 September 2023.

Fadel mengatakan komoditas kelapa serta produk turunannya diyakini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

Ia juga mendorong agar komoditas kelapa dapat dikelola dari hulu ke hilir sehingga memberikan nilai tambah ekonomi bagi para petani dan UMKM.

"Saya ucapkan selamat kepada Pemkab Gorontalo dalam rangka mengembangkan perkebunan kelapa dalam skala besar," ujarnya.

World Coconut Day 2023 di Gorontalo diselenggarakan oleh Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), sebuah asosiasi pemerintah kabupaten untuk mewujudkan
pembangunan yang menjaga lingkungan dan mensejahterakan masyarakat melalui gotong royong multipihak.

WCD digelar sebagai representatif Indonesia kepada dunia tentang komitmen industri pengembangan kelapa berkelanjutan.

Dalam rangkaian kegiatan, juga akan dilaksanakan kegiatan Business and Partnership Matching, yang merupakan kegiatan strategis dalam upaya mempertemukan para pelaku usaha terkurasi khususnya komoditas kelapa dengan para mitra.

Kegiatan ini juga dapat menjadi kesempatan dimulainya penyusunan peta jalan kelapa berkelanjutan di Indonesia. ***

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x