Milad Muhammadiyah 108, Jokowi Harap Bantu Perangi Hoaks Soal Vaksin Covid

- 18 November 2020, 19:14 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi /Facebook/Presiden Joko Widodo

MALANG TERKINI - Hari ini, Rabu 18 November 2020 adalah milad Muhammadiyah 108 yang dirayakan secara virtual. Tema yang diusung dalam milad kali ini adalah “Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri”.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), mengucapkan selamat kepada Muhammadiyah atas miladnya yang ke 108 tahun secara daring hari ini.

Presiden juga mengatakan bahwa Muhammadiyah merupakan hadiah tak terkira dari Allah untuk bangsa Indonesia. Kontribusinya nyata di dalam masyarakat. 

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Samudra Cinta, Rabu 18 November 2020, Samudra dan Cinta Melarikan Diri

Dilansir dari ANTARA Presiden Jokowi berharap Muhammadiyah dapat ikut membantu memberikan informasi yang benar sekaligus memerangi hoax di saat pandemi ini.

“Saya berharap Muhammadiyah dapat ikut membantu memberikan penjelasan dan pemahaman yang benar agar masyarakat tidak mendapatkan informasi keliru atau hoaks yang merugikan,” kata Jokowi dalam sambutannya  di milad Muhammadiyah.

Presiden juga menyampaikan bahwa pemerintah saat ini sedang mempersiapkan vaksin covid-19 yang dapat membuat Indonesia segera pulih dan bangkit dari pandemi yang mematikan ini.

Baca Juga: Industri Perfilman Diharapkan Membaik di 2021, Sineas Indonesia Terus Memproduksi Film Baru

Vaksin yang aman juga harus mempertimbangkan hal lain, yaitu kehalalan. Terlebih persoalan halal dan haram vaksin ini selalu jadi perdebatan.

“Memastikan keamanan, efektivitas, kehalalan dan akses masyarakat pada vaksin,” imbuh Jokowi.

Haedar Nashir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah sendiri mengatakan bahwa pandemi covid-19 belum berakhir dan Muhammadiyah akan selalu memberikan sumbangsih dan turut berpartisipasi menyelesaikan masalah yang ada.

Baca Juga: Jokowi Ingin Potensi Ekonomi Digital Indonesia Dipercepat, Utamanya UMKM

Oleh karenanya menurut Haedar, seluruh elemen masyarakat harus disiplin, waspada dan selalu mematuhi protokol kesehatan. Sehingga tidak membuat penyebaran virus ini semakin luas.

“Allah melarang siapapun berbuat kerusakan, ikutlah teladan nabi yang membawa misi dan menyempurnakan akhlak mulia, rahmat bagi alam semesta,” ungkap Haedar.

Muhammadiyah sendiri di saat pandemi corona juga membuat tim khusus yaitu Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) di berbagai provinsi yang aktif melayani masyarakat melalui program respon covid-19 hingga ke akar rumput.***

Editor: Devi Ratnaning Ayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x