Network
MALANG TERKINI – Sepanjang Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung, Athletes Village atau Kampung Atlet menjadi lokasi utama berkumpulnya anggota seluruh delegasi peserta.
Athletes Village atau Kampung Atlet ini terletak di Harumi, sebuah distrik di Pulau Chuo, Tokyo. Lokasi Kampung Atlet ini dekat dengan perairan teluk Tokyo di pusat kota.
Athletes Village atau Kampung Atlet terdiri dari 24 bangunan gedung, yaitu 21 gedung tingkat menengah, 2 tower dan 1 fasilitas retail dengan jumlah total 5.682 unit.
Baca Juga: Greysia – Apriyani Raih Medal Emas, Ganjar Pranowo: Merah Putih Kembali Berkibar
Tim Indonesia yang terdiri dari 28 atlet dan 17 ofisial untuk Olimpiade Tokyo 2020, menempati Tower 5 lantai 16 sebagai tempat menginap selama perhelatan berlangsung.
Bentuk ruangan di Athletes Village atau Kampung Atlet seperti apartemen. Satu apartemen diisi delapan orang dan satu kamar diisi dua orang. Untuk toilet berada di luar kamar.
Yang unik dari Kampung Atlet ini adalah tempat tidurnya terbuat dari kardus yang dapat didaur ulang.
Tak hanya untuk program ramah lingkungan, tempat tidur dari kardus tersebut dibuat untuk mencegah adanya hubungan intim atau seks bebas antar atlet. Seperti yang dituliskan salah satu atlet asal Amerika Serikat, Paul Chelimo dalam akun Twitter pribadinya @Paulchelimo.
Dalam cuitannya pada Sabtu 17 Juli 2021, Paul juga turut mengunggah desain dari tempat tidur yang ia tempati. Pada foto tersebut terlihat jika tempat tidur Paul serta atlet-atlet Olimpiade Tokyo lainnya dibuat dari kardus.
Baca Juga: Berhasil Kalahkan Chen Long, Atlet Badminton Denmark Viktor Axelsen Raih Medali Emas Olimpiade Tokyo
Tidak hanya Paul, seorang pesenam asal Irlandia, Rhys McClenaghan juga mengunggah sebuah video pada Minggu 18 Juli 2021.
Rhys McClenaghan memperlihatkan kekuatan dari tempat tidur kardus bagi para atlet, di akun Twitter pribadinya @McClenaghanRhys. Ia terlihat melompat-lompat dengan santai di tempat tidurnya yang terbuat dari bahan kardus.
Beredarnya isu mengenai tempat tidur yang terbuat dari kadus untuk mencegah seks bebas, mendapat tanggapan dari penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020.
Dilansir dari USA Today, pada Kamis 22 Juli 2021, perusahaan tempat tidur Jepang Airweave menyebutkan jika tempat tidur tersebut sebenarnya bisa menopang bobot hingga lebih dari 200 kilogram.
Penanggung jawab kampung atlet Olimpiade Tokyo 2020, Takashi Kitajima juga menyebutkan jika tempat tidur kardus tersebut dibuat agar tahan lama namun juga nyaman.
Ia juga menambahkan tempat tidur dari bahan kardus ini dibuat agar bisa didaur ulang menjadi produk kertas usai olimpiade berakhir.
Baca Juga: Tangis Haru Greysia – Apriyani, Persembahkan Medali Emas untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020
Athletes Village atau Kampung Atlet dalam pagelaran Olimpiade Tokyo 2020 ini menjadi warisan kota Tokyo, sebagai simbol keberagaman, keberlanjutan, dan gaya hidup sehat.***
