Network
MALANG TERKINI – TNI Angkatan Darat bekerja sama dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), akan menggelar Turnamen Sepak Bola bertajuk Piala KSAD Liga Santri yang direncakan akan digelar setelah Idul Fitri, 2022.
Hal tersebut di katakan oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, sebagai mana di kutip dari laman resmi PSSI, oleh Malang Terkini, 15 Februari 2022, Ketum PSSI mengatakan, sepak bola Santri ini akan digelar dua pekan setelah Idul Fitri 2022.
“Liga Santri ini akan memakan waktu empat sampai enam bulan. Jadi kami berharap tahun 2022 ini selesai,” ucap Iriawan.
Baca Juga: Hasil Pertandingan BRI Liga 1 Pekan Ke-24, PSM Makassar Vs Borneo FC: Juku Eja di Tumbangkan
Ketua Umum PSSI juga mendukung penuh kompetisi tersebut serta akan menyediakan pencari bakat, agar melihat para pemain-pemain terbaik yang tampil dalam Turnamen tersebut, kemudian bisa di ambil dan mengikuti seleksi untuk masuk memperkuat tim nasional (Timnas) Indonesia.
Karena seperti di ketahui bahwa, banyak pemain – pemain Profesional sepak bola Indonesia yang berasal dari pesantren.
Pemarin – pemain tersebut antara lain, Iriawan melanjutkan Liga Santri akan diawali dengan penyisihan tingkat kabupaten/kota mulai 20 Juni hingga 30 Juli 2022 lalu berlanjut ke provinsi di bulan Agustus hingga September 2022 dan tingkat nasional di bulan September hingga 22 Oktober 2022.
Baca Juga: Profil dan Fakta Unik Haico Van Der Veken: Perjalanan Karirnya di Dunia Hiburan
Semua penggelaran turnamen sepak bola bertajuk Piala KSAD liga Santri, nantikan akan mendapat pengawasan dari Asosiasi Kabupaten Kota dan Asosiasi Provinsi PSSI.
Kemudian bekerja sama juga dengan komando wilayah setempat dimana turnamen ini digelar.
Tim-tim terbaik dari provinsi akan melanjutkan ke putaran nasional yang rencanya akan berlangsung di Ibu Kota Negara, Jakarta.
Baca Juga: Lirik Lagu Birunya Cinta yang Dinyayikan oleh Yeni Inka ft. Gerry Mahesa
Turnamen sepak bola bertajuk Piala KSAD liga Santri, formatnya akan menggunakan home tournament dengan sistem pertandingan setengah kompetisi.
Jumlah kuota nasional yang di siapkan nantinya 34 klub, juara provinsi kemudian melanjutkan ke putaran nasional di tambah 6 klub.
“Rencananya, pembukaan digelar di Jawa Timur dan penutupan di Jakarta. Akan diusahakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, semoga nanti sudah bisa dengan penonton,” ujar Iriawan.
Baca Juga: Kriteria Pacar Menurut Livy Renata Harus Good Looking Biar Nggak Malu-maluin
Sementara itu, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman berharap, liga Santri dapat menghasilkan pemain-pemain berpotensi yang nantinya bisa menjadi persepak bola di tingkat Nasional. Dudung juga mengharapkan liga Santri tersebut dapat menjadi wadah silaturahmi bagi para Santri di Indonesia.
“Menjalin silaturahmi itu penting, apalagi antar santri di Indonesia, kami pun berharap liga ini dapat menghasilkan atlet dengan karakter bagus dan sportivitas yang tinggi,” Ucap Jenderal Dudung.***
