MALANG TERKINI - Persipura Jayapura akhirnya menerima buah pahit hasil dari aksi mogok main mereka dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Hal ini merupakan buntut aksi mogok main dari mereka kalah bertemu Madura United pada laga tunda pekan ke-22 BRI Liga 1 2021/22, Senin 21 Februari 2022.
Laga yang rencananya dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali tersebut tidak dihadiri oleh para pemain Mutiara Hitam. Setelahnya diketahui bahwa Persipura mengajukan penundaan laga dengan alasan beberapa pemainnya terkena COVID-19.
Namun, permintaan itu ditolak oleh PT LIB selaku operator liga. Mereka menganggap Persipura masih memiliki cukup skuad untuk bertanding, yakni 21 pemain negatif COVID -19 yang dibuktikan hasil tes sebelum laga.
PT LIB akhirnya menyerahkan kasus ini kepada Komdis PSSI yang kemudian baru mengetuk palu dan memberikan keputusannya terkait apa yang dilanggar oleh Persipura Jayapura pada Rabu, 9 Maret 2022 yang diunggah pada pukul 12.57 WIB, seperti yang dikutip Malang Terkini dari web resmi PSSI.
Setidaknya ada tiga hukuman yang dijatuhkan kepada Persipura lantaran aksi enggan bermainnya beberapa waktu silam. Kalah WO 0-3, denda Rp250 juta, dan pengurangan 3 poin.
Persipura yang saat ini berada di peringkat ke-16 dengan 26 poin nantinya akan dikurangi poinnya menjadi 23 dan semakin mendekatkan diri mereka ke jurang degradasi.