Usai MotoGP Mandalika Digelar, Ada Banyak Sampah di Balik Seluruh Instastory yang indah

- 22 Maret 2022, 13:08 WIB
Berikut penampakan sampah-sampah yang ditinggalkan oleh para penonton usai balapan MotoGp usai
Berikut penampakan sampah-sampah yang ditinggalkan oleh para penonton usai balapan MotoGp usai /Twitter/@Muhammad_Getar

MALANG TERKINI – Begini kondisi sirkuit Mandalika usai acara motoGP, menyisakan sampah di beberapa tempat di bangku penonton. 

Euforia masyarakat Indonesia terkait penyelenggaraan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 20 Maret 2022 nampaknya masih belum surut.

Masyarakat masih saja mengabadikan momen-momen indah saat para riders sedang adu balap di sirkuit kebanggaan masyarakat Indonesia tersebut. Salah satu caranya adalah mengunggahnya di Instastory pribadi masing-masing.

Namun, di balik indahnya unggahan-unggahan tentang kemewahan ajang MotoGP ini, tersimpan satu kebiasaan buruk masyarakat kita yang memang masih sulit untuk dihilangkan, yakni membuang sampah sembarangan.

Baca Juga: Petugas Kebersihan MotoGP Mandalika Mengeluh: Penonton Ninggalin Barang Aneh-aneh

Hal ini menjadi satu hal buruk bagi Indonesia yang harus segera dibenahi, mengingat ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia ini sudah mampu membuat jutaan pasang mata di dunia tertuju pada Indonesia.

Terkait sampah yang berserakan di Sirkuit Mandalika ini mendadak viral di Twitter lewat salah satu unggahan petugas kebersihan dengan nama akun @Muhammad_Getar.

Dalam twitnya, @Muhammad_Getar menjelaskan bahwa tenaga kebersihan berjumlah sekitar 500 orang yang diambil sebagian dari WSBK dan beberapa rekrutan baru.

Baca Juga: 5 Dosa Selingkuh Bagi Istri atau Suami, Azab di Dunia dan Akhirat Ini Menanti Pelakunya!

Dalam twitnya @Muhammad_Getar menampilkan foto-foto sampah yang ditinggalkan oleh para penonton MotoGP tersebut. Bekerja di zona B, ia menemukan banyak sekali botol plastik bekas minuman. Tak hanya itu, ia juga menemukan mangkok sekali pakai bekas makanan para penonton. Cukup bagus jika hanya mangkok kosong, petugas kebersihan ini masih menemukan mangkok yang terdapat sisa makanan bekas pengunjung.

Pun dengan bungkus kertas dari salah satu brand fast food terkemuka di negeri ini. Ia juga mengakui bahwa dirinya beruntung masih kebagian bekerja di zona B yang memang masih lebih kecil jika dibandingkan zona A dan Zona E.

Hal ini tentu memantik rasa geram dari warganet, beberapa orang tak kuasa menahan jarinya untuk ikut berkomentar terkait hal yang mencoreng citra baik dari Sirkuit Mandalika yang telah dibangun jauh-jauh hari oleh banyak pihak.

“Sampah di area parkir bus yang membawa rombongan salah satu company,” tulis akun @sangtoe88 serta mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan sampah plastik berserakan.

Baca Juga: Video Detik-detik Jatuhnya Pesawat Boeing 737 China Eastern Viral di Twitter, Menukik Tajam hingga 90 Derajat!

“Ini tribun A, tribun yg tiketnya udah 1 juta ke atas, byk bgt iphone boba, tas ch*nl pra*da etc, saya pikir orang2nya jg agak pinter-pinter ternyata hmmm. Maaf ya pak sya tidak bisa bawa turun semua. Semoga bpk rejekinya lancar,” tulis akun @ulul_annisa serta memperlihatkan foto bekas jas hujan plastik yang dibuang begitu saja oleh para tangan tak bertanggung jawab.

“Ya beginilah mental orang Indo masi pada nyampah. Gada tempat sampah pun bukan alesan, setidaknya dah prepare sampahnya dikumpulin sendiri2 dgn baik. Dibawa sampe nemu tempat sampah,” tulis akun @arifnurrachmann

“Pasti pd mikir ‘biarin aja nnti juga diberesin sama petugas sampahnya’,” tulis akun @ptpcpfpppff

Baca Juga: Profil dan Biodata Rara Istiati, Pawang Hujan MotoGP Mandalika yang Jadi Sorotan

“Gue paling benci sama orang yang buang sampah sembarang dengan beralasan ‘banyak yang buang juga di sini, kan ada petugas kebersihan’ dll. Rasanya pengen gue sumpelin sampah ke mulut mereka,” tulis akun @maybkpp

Terkait sampah ini memang masih menjadi “penyakit” yang belum sembuh dari beberapa masyarakat kita. Hal ini tentu menjadi rapor buruk dari keberhasilan Indonesia menyelenggarakan Pertamina Grand Prix of Indonesia. ***

 

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah