Beruntung, sampai babak pertama selesai, Timnas Indonesia U-23 masih mampu menahan gempuran-gempuran dari tuan rumah. Adi Satrio selaku kiper Garuda Muda mampu meredam sepak-sepakan berbahaya dari tuan rumah.
Alih-alih ingin tampil lebih baik di babak kedua, Timnas Indonesia U-23 justru mengalami hal serupa. Mereka terus menerus menjadi korban gempuran dari Vietnam U-23.
Pada menit ke-54 petaka itu akhirnya datang, melalui kerja sama yang apik, Linh Nguyen Tien berhasil menceploskan bola ke gawang Adi Satrio dan mengubah skor menjadi 1-0 untuk tuan rumah.
Timnas mencoba bangkit, beberapa kali Egy Maulana mampu melakukan tusukan yang membuat pertahanan Vietnam U-23 ketar-ketir.
Baca Juga: Hepatitis Akut Meningkat, Pemkot Malang Himbau Masyarakat untuk Cegah dengan PHBS dan Prokes
Sayangnya, Vietnam U-23 justru bisa menggandakan gol lewat skema yang apik. Dung Do Hung menjadi aktor dari terciptanya gol tuan rumah di menit ke-74.
Kebobolan dua gol, membuat Timnas Indonesia bermain dengan penuh tekanan. Ditekan habis-habisan oleh Vietnam U-23, membuat para Garuda Muda cukup frustrasi dan acap kali melakukan kesalahan yang tidak perlu.
Akibat kesalahan tersebut, Vietnam U-23 menghukum Timnas Indonesia U-23 dengan gol ketiga. Lewat tendangan yang sebenarnya tidak berbahaya, bek timnas Indonesia gagal menghalau sepakan dan berujung gol.
Do Le Van yang tampil impresif selama pertandingan akhirnya mencatatkan namanya di papan skor lewat golnya di menit ke-88.