MALANG TERKINI – Berikut ini terdapat informasi dari beberapa Universitas terkait persyaratan vaksin dan antigen di beberapa lokasi pelaksanaan UTBK 2022.
Jelang pelaksanaan UTBK 2022 (Ujian Tulis Berbasis Komputer) beberapa Universitas yang mendapati lokasi pelaksanaan tes sudah memberikan informasi terkait persyaratan vaksin dan antigen.
Sejak diperpanjangnya pendaftaran UTBK-SBMPT 2022 hingga 16 April, kini hampir tiba pada jadwal pelaksanaan tes gelombang pertama yang akan dilaksanakan pada 17 hingga 23 Mei 2022 dan gelombang kedua pada 28 Mei hingga 3 Juni 2022.
Baca Juga: 4 Faktor Ini Pengaruhi Kelulusan SBMPTN 2022, Salah Satunya Skor UTBK
Segala persiapan untuk melaksanakan UTBK 2022 dengan baik tentunya sudah mulai dimatangkan lagi, mulai dari fisik, mental, hingga kesehatan.
Berhubung masih berada di tengah-tengah pandemi Covid-19, segala ketentuan atau persyaratan tentunya tidak jauh dari penerapan protokol kesehatan, salah satunya yakni vaksin dan juga antigen.
Sebagaimana pada unggahan salah satu akun Instagram yang membagikan beragam informasi terkait dunia perkuliahan termasuk UTBK sendiri, yakni @university.id dengan judul ‘Update Terlengkap! Persyaratan Vaksin di 16 Lokasi UTBK’ pada 13 Mei 2022.
Update yang dibagikan pada postingan tersebut berdasarkan pada informasi yang telah dibagikan oleh beberapa Universitas yang telah membagikan informasi terkait persyaratan vaksin dan antigen.
Baca Juga: Hobi Baca Buku? Ini Dia 5 Rekomendasi Pekerjaan yang Cocok Denganmu
Agar pelaksanaan UTBK 2022 sukses, maka informasi ini menjadi salah satu hal yang harus juga diperhatikan dan dipersiapkan oleh peserta.
Berikut informasi sesuai akun Instagram tersebut yang terdiri dari 16 Universitas yang ada Indonesia:
1. Universitas Gadjah Mada
Jika sudah melakukan vaksin booster, maka hanya cek suhu di lokasi. Namun bagi peserta yang selesai hingga vaksin 2 saja maka wajib cek suhu dan tes skrining gejala saat di lokasi.
Selain itu, bagi yang belum vaksin sama sekali maka wajib menunjukkan rapid test antigen atau PCR.
2. Universitas Negeri Yogyakarta
Tidak diwajibkan sudah vaksin booster, hanya perlu sampai vaksin 2. Bagi yang belum, tetap harus membawa hasil rapid test antigen atau PCR.
3. Institut Pertanian Bogor
Wajib menginstal aplikasi peduli Lindungi. Apabila belum vaksin booster maka melampirkan bukti swab antigen dan hasil PCR jika belum vaksin sama sekali.
4. Institut Teknologi Bandung
Berdasarkan postingan akun Intagram university.id kampus satu ini sampai saat ini belum menginformasikan terkait persyaratan terkait vaksin dan antigen atau sejenisnya. Hanya saja peserta tetap dihimbau untuk mematuhi prokes.
Baca Juga: Thomas Cup 2022: Suguhkan Laga Dramatis, Kevin/Ahsan Taklukkan Ganda Putra Jepang
5. Universitas Padjajaran
Diwajibkan sudah melakukan vaksin 1 dan 2, jika belum lengkap maka harus membawa hasil negatif Covid-19. Sedangkan untuk PCR maksimal 2x24 jam serta antigen 1x24 jam sebelum ujian.
6. Universitas Airlangga
Harus menunjukkan bukti vaksin minimal vaksin kedua dalam bentuk sertifikat vaksin.
7. UPN Veteran Jawa Timur
Sudah terdaftar di aplikasi Peduli Lindungi dan tidak wajib vaksin booster serta tidak ada persyaratan terkait bukti rapid tes antigen ataupun PCR.
Baca Juga: Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan Meninggal Dunia di Usia 73 Tahun
8. Universitas Negeri Malang (UM)
Sama seperti Institut Teknologi Bandung bahwa kampus satu ini sampai saat ini juga belum menginformasikan terkait persyaratan terkait vaksin dan antigen atau sejenisnya. Hanya saja peserta tetap dihimbau untuk mematuhi prokes.
9. Universitas Lampung
Wajib sudah vaksin booster. Bagi yang hanya vaksin 1 hingga 2 masih harus membawa bukti rapid test antigen atau PCR. Jika belum sama sekali, harus menunjukkan hasil PCR atau surat keterangan dari dokter.
10. Universitas Brawijaya
Sama seperti UM dan Institut Teknologi Bandung bahwa kampus satu ini sampai saat ini juga belum menginformasikan terkait persyaratan terkait vaksin dan antigen atau sejenisnya. Hanya saja peserta tetap dihimbau untuk mematuhi prokes.
Baca Juga: Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Simak Penjelasan dari Dokter Fery
11. Universitas Sebelas Maret
Sudah terdaftar di aplikasi Peduli Lindungi dan telah vaksin hingga 2 dosis. Tidak wajib vaksin booster dan tidak ada persyaratan bukti rapid antigen juga PCR.
12. UPN Veteran Yogyakarta
Sudah terdaftar di aplikasi Peduli Lindungi dan tidak wajib vaksin booster serta tidak ada persyaratan bukti rapid antigen juga PCR.
13. Universitas Jember
Wajib vaksin booster. Selain itu, wajib membawa hasil tes antigen 1x24 jam pada saat mengikuti UTBK.
Baca Juga: SBMPTN 2022: Siapkan Kunci Materi Ini untuk Persiapan UTBK, Sering Keluar di Ujian!
14. Universitas Mataram
Tidak ada syarat khusus swab dan vaksin. Hanya menghimbau untuk tetap mematuhi prokes.
15. Universitas Teknologi Sumatera
Khusus peserta Provinsi Lampung harus sudah mendapatkan vaksin hingga dosis 2. Sedangkan luar provinsi harus sudah melakukan vaksin booster.
16. Universitas Negeri Padang
Sama seperti UM, Universitas Brawijaya, dan Institut Teknologi Bandung bahwa kampus satu ini sampai saat ini juga belum menginformasikan terkait persyaratan terkait vaksin dan antigen atau sejenisnya. Hanya saja peserta tetap dihimbau untuk mematuhi prokes. ***