Pendaftaran Beasiswa ADik 2022 Dibuka Sejak 1 April hingga 1 Mei 2022, Cek Penerima dan Jumlah Kuota

- 9 April 2022, 17:21 WIB
Pendaftaran Beasiswa ADik 2022 Telah Dibuka Sejak 1 April – 1 Mei 2022.
Pendaftaran Beasiswa ADik 2022 Telah Dibuka Sejak 1 April – 1 Mei 2022. /Instagram/@puslapdik_dikbud

 

MALANG TERKINI – Kabar baik untuk siswa-siswi di Papua, Papua Barat, dan daerah Terdepan, Terpencil dan Tertinggal (3T) serta anak-anak TKI.

Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud), telah membuka pendaftaran beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) sejak tanggal 1 April hingga nanti 1 Mei 2022.

Program ADik merupakan program pemberian bantuan pembiayaan di pendidikan tinggi khusus untuk siswa dan siswi dari Papua, Papua Barat, 3T, serta anak-anak TKI. Beasiswa ini juga tersedia bagi penyandang disabilitas.

Lemahnya pembangunan disatu daerah hal tersebut disebabkan dari salah satu faktor yakni, latar belakang pendidikan yang juga lemah dari daerah itu sendiri.

Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa ADik Telah Dubuka Sejak Tanggal 1 April – 1 Mei 2022, Lengkap Cara Daftar dan Syarat

Oleh karena hal itu agar lebih memperkuat kesatuan bangsa serta meningkatkan akses pendidikan dan pemerataan kesempatan, pemerintah lewat Kemenristek Dikti mengadakan program beasiswa Program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik).

Program beasiswa Adik merupakan salah satu program yang memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh putra-putri di Indonesia.

Hal tersebut agar bisa berkesempatan mendapatkan pendidikan dijenjang perguruan tinggi secara setara seperti putra-putri lainnya.

Baca Juga: Polisi akan Bubarkan Demo 11 April Jika Tak Memiliki Izin, Ini Tanggapan Refly Harun

Kesempatan ini disediakan untuk memeratakan akses pendidikan ke daerah-daerah yang memiliki infrastruktur terbatas dan termasuk ke dalam daerah 3T.

Sasaran dari beasiswa ADik kepada anak-anak yang tinggal daerah-daerah tersebut seperti, Orang Asli Papua (OAP) dari papua dan papua barat serta anak-anak TKI yang orang tuanya bekerja diluar negeri.

Dengan kata lain, program Adik merupakan salah satu program yang menunjukkan keberpihakan pemerintah kepada mereka yang dimaksud, untuk bisa mendapatkan pendidikan tinggi di PTN dan Politeknik yang mereka inginkan.

 Baca Juga: Korea Open 2022: Fajar/Rian Berhasil Melaju ke Final Usai Menangi Laga Melawan Bakri

Selain itu, untuk mempelajari program-program yang berguna bagi pertumbuhan didaerah masing, yang dapat berguna untuk kemajuan daerahnya ketika kelak lulus kuliah nanti.

Siswa-siswi tersebut merupakan putra dan putri TKI atau asli daerah yang diusulkan oleh Kepala Sekolah dan mendapat rekomendasi dari Pemda Kabupaten atau Kota dengan beberapa pertimbangan.

Dilansir dari laman Puslapdik Kemdikbud, 9 April 2022 Subkoordinator ADik Puslapdik saat sosialisasi ADik di Kantor Gubernur Papua Barat, ia mengatakan program adik membuka atau memberikan kesempatan belajar ke perguruan tinggi bagi mahasiswa yang kesulitan mendapatkan pendidikan karena kondisi dan keberadaannya.

Baca Juga: Beasiswa ADik Papua dan Papua Barat Akan Dibuka, Ini Cara Daftarnya!

“Program ADik ini memberikan kesempatan belajar di pendidikan tinggi kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan dan keterjangkauan akses pendidikan karena kondisi dan keberadaannya, “kata Ruknan.

Di tahun 2022 ini, kuota mahasiswa penerima ADik yang diberikan untuk provinsi Papua Barat dan daerah 3T sebanyak 400 orang, Propinsi Papua 500 orang, anak TKI 100 orang dan mahasiswa difable 200 orang.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah