Network
MALANG TERKINI – Berikut ini ada beberapa pola pikir (mindset) yang harus dipegang bagi para pejuang beasiswa luar negeri.
Pola pikir atau mindset merupakan suatu cara berpikir seseorang yang dipegang teguh agar dapat meraih apa yang mereka inginkan.
Pasalnya setiap orang memiliki pola pikir yang berbeda-beda berdasarkan hal apa yang mereka inginkan dalam hidupnya. Hal tersebut juga berlaku ketika sedang berjuang untuk meraih beasiswa yang perlu memiliki suatu pola pikir yang tepat dan kuat.
Baca Juga: 5 Tips Lolos Seleksi Beasiswa Turkiye Burslari, Pejuang YTB 2023 Wajib Simak
Seperti yang diketahui bahwa meraih beasiswa terlebih ditujukan untuk kuliah ke luar negeri tak mudah seperti membalikkan tangan. Dalam pendaftarannya akan ditemui banyak kandidat lain yang juga punya mimpi untuk menjadi salah satu pemilik beasiswa incarannya.
Jiwa kompetitif memang perlu untuk ditanamkan, namun pola pikir tentunya juga mempengaruhi diri untuk terus berjuang mendapatkan beasiswa impian untuk kuliah ke luar negeri.
Sebagaimana pada unggahan akun Instagram sebuah Ilmuan Indonesia yakni Elmo Juanara atau akrab disapa dengan Elmo, pada akunnya @elmojuanara dengan judul ‘5 Mindset Mendapatkan Beasiswa Luar Negeri’ pada 10 Juni 2022.
Baca Juga: 5 Kesalahan yang Harus Dihindari Pejuang Beasiswa Kuliah, Essay Tak Proofreading Salah Satunya
Elmo menyatakan pada unggahannya tersebut bahwa kuliah di luar negeri merupakan kesempatan berharga, untuk mencapainya diperlukan beberapa poin mindset.
“Studi di luar negeri merupakan kesempatan berharga, untuk mencapainya diperlukan beberapa poin mindset,” ungkapnya pada unggahan tersebut pada 10 Juni 2022.
Selanjutnya, Elmo membagikan mindset terkait meraih beasiswa luar negeri versinya tersebut. Beberapa mindset yang disebutkan pada unggahannya yakni sebagai berikut:
1. Kemampuan bahasa adalah kunci. Usahakan memiliki minimum kemampuan bahasa sebelum berangkat studi ke luar negeri.
2. Memahami dengan detail kampus, jurusan, riset, laboratorium, profesor, dan disiplin ilmu yang akan dipelajari.
Baca Juga: 5 Beasiswa Kuliah Fully Funded di Indonesia yang Wajib Kamu Coba
3. Memahami goal (target) dari penyedia beasiswa. dan perlu diketahui bahwa setiap beasiswa memiliki agenda. Sehingga perlu untuk mencocokkan goal tersebut dengan diri sendiri.
4. Kemampuan adaptasi dan daya juang untuk mulai belajar hal baru, kultur (budaya) baru, tantangan baru selama berada di negara tujuan studi.
5. Memulai kebiasaan menjadi penuntut ilmu. Misalnya dengan rajin membaca jurnal, update info disiplin keilmuan, latihan menulis tulisan ilmiah, mendengarkan webinar atau lecture dari Universitas di luar negeri melalui YouTube misalnya.
Beberapa poin pola pikir yang telah disebutkan tersebut dapat menjadi rekomendasi bagi Anda yang ingin menyiapkan dan meraih beasiswa impian untuk kuliah di luar negeri. ***
