Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Halaman 63, 64, 65, 66, 67, 68, 69, 70, 71, 72, 73, 74, 75, 76

- 24 Agustus 2022, 19:44 WIB
Tabel Kegiatan 1 Halaman 63 – 76 Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/Tangkap Layar/Kemendikbud
Tabel Kegiatan 1 Halaman 63 – 76 Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/Tangkap Layar/Kemendikbud /

MALANG TERKINI – Berikut ini adalah pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 SMP halaman 63, 64, 65, 66, 67, 68, 69, 70, 71, 72, 73, 74, 75. Menjawab pertanyaan pada kegiatan 1, 2, 3.

Pada halaman tersebut adik-adik diminta untuk mengidentifikasi struktur cerpen, menyimpulkan struktur, pertanyaan telaah struktur dan isi cerpen Pohon Keramat.

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, adik-adik diharuskan membaca cerpen (cerita pendek) yang berjudul ‘Pohon Keramat’ terlebih dahulu agar memahami konteks soal yang diberikan.

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 9 halaman 38 dan 39, Ayo Berlatih: Memahami Makna Jujur dan Menepati Janji

Mengidentifikasi struktur cerpen dapat adik-adik jawab ketika memahami inti cerita dari masing-masing paragraf.

Sementara menyimpulkan struktur, adik-adik dapat membaca dan memahami pengertian orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, dan resolusi.

Sedangkan menjawab pertanyaan pada kegiatan 3 dapat dijawab ketika adik-adik menguasai konteks isi cerpen Pohon Keramat.

Seperti yang diketahui bersama pertanyaan di halaman 63 - 75 adalah pertanyaan pengembangan di halaman sebelumnya.

Adapun pertanyaan dan isi cerpen ‘Pohon Keramat’ dikutip melalui buku paket Bahasa Indonesia terbitan Kemendikbud Kurikulum 2013.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 60, 61, 62: Mengidentifikasi Cerita Pendek Pohon Keramat

Berikut ini kunci jawaban kegiatan 1 halaman 63-75, mengidentifikasi struktur cerpen. Beri keterangan isi setiap paragraf dari cerpen “Pohon Keramat” untuk mendapatkan gambaran alur cerita:

Paragraf 1: lokasi Gunung Beser

Paragraf 2: keangkeran Gunung Beser

Paragraf 3: sejarah Gunung Beser pada masa pendudukan Belanda

Paragraf 4: kepercayaan penduduk terhadap Gunung Beser

Paragraf 5: kharisma Gunung Beser

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN kelas 9 halaman 13, Tugas Mandiri 1.2 Apa yang Melatarbelakangi Terbentuknya Kampung Pancasi

Paragraf 6: kenangan Saya ketika berumur 5 tahun

Paragraf 7: kenangan Saya ketika mengikuti kakek

Paragraf 8: Pemandangan Gunung Beser

Paragraf 9: Air dari Gunung Beser

Paragraf 10: Aktivitas penduduk Gunung Beser

Paragraf 11: Petani berburu berang-berang atau tikus

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 48: Menulis Pidato Singkat Tema Konsumsi BBM

Paragraf 12: Syukuran ketika panen tiba

Paragraf 13: Aktivitas anak-anak di sore hari

Paragraf 14: Kenangan Saya dan kakek berjalan-jalan di pasar

Paragraf 15: Kakek di mata penduduk kampung

Paragraf 16: Kakek dipercaya dapat mengobati orang sakit

Paragraf 17: Kedamaian kampung mulai terusik

Paragraf 18: Penduduk mulai jarang berkumpul

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 59, Bencana yang Terjadi di Kawasan ASEAN Akibat Faktor Iklim

Paragraf 19: Upaya pengelolaan kaki Gunung Beser

Paragraf 20: Perselisihan antarpenduduk mulai terasa

Paragraf 21: Aktivitas penggerak pembangunan

Paragraf 22: Ajakan para penggerak pembangunan dan orang kabupaten untuk memanfaatkan sumber daya alam di Gunung Beser

Paragraf 23: ajakan kedua kalinya oleh para penggerak pembangunan dan orng kabupaten

Paragraf 24: mereka datang ke rumah Kakek untuk meminta persetujuan pembukaan Gunung Beser

Paragraf 25: alasan kakek menyetujuinya

Paragraf 26: Kakek masih bimbang atas keputusannya

Paragraf 27: ketidakpahaman Saya atas alasan kakek

Paragraf 28: adu pendapat Saya dengan Kakek mengenai pembukaan kaki Gunung Beser

Paragraf 29: pembukaan kaki Gunung Beser

Paragraf 30: para penggerak pembangunan dipuji

Paragraf 31: kakek meninggal

Paragraf 32: keberhasilan pembukaan Gunung Beser

Paragraf 33: dampak pembukaan besar-besaran Gunung Beser mulai terlihat

Paragraf 34: Kekeringan di musim kemarau

Paragraf 35: Banjir melanda Gunung Beser

Paragraf 36: Kesimpulan Saya mengenai pohon keramat

Berikut ini kunci jawaban halaman 75 kegiatan 2 menyimpulkan struktur:

Orientasi: terletak pada paragraf 1 hingga paragraf 9

Rangkaian peristiwa: terletak pada paragraf 10 hingga paragraf 16

Komplikasi: terletak pada paragraf 17 hingga paragraf akhir (paragraf 30).

Resolusi: terletak pada paragraf 36 ‘Satu hal yang pasti, kita harus lebih dekat bersahabat dengan alam agar alam lebih bersahabat dengan kita. Pohon memang keramat, harus diharai, dihormati, dijaga, dipelihara. Tanpa pohon bencana akan lebih sering terjadi menimpa kita. Mbah Jayasakti mestinya berubah menjadi kesadaran ilmu. Kakek benar, banyak orang Cuma merasa pintar padahal tidak’.

Berikut ini adalah kunci jawaban halaman 76 kegiatan 3 pertanyaan telaah struktur dan isi cerpen

1. Bagaimana pendapatmu dengan alur (plot) cerpen ‘Pohon Keramat’ mudah diikuti atau aliran cerita tersendat-sendat? Mengapa?

Jawaban alternatif:

Alur cerpen ‘Pohon Keramat’ menurut saya mudah dimengerti. Aliran cerita tidak tersendat-sendat karena struktur cerita cukup tertata mulai dari orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi hingga resolusi.

2. Cerpen ‘Pohon Keramat’ memberi pelajaran yang serius. Dapatkah kamu menangkap pesan itu?

Jawaban alternatif:

Penggalan pesan dapat kita temukan di paragraf akhir, berikut ini adalah penggalan kalimatnya ‘Kita harus lebih dekat bersahabat dengan alam agar alam lebih bersahabat dengan kita.’

Pohon Keramat yang dimaksud supaya area Gunung Beser terjaga kelestarian sehingga penduduk sekitar dapat memanfaatkan sumber daya alam area Gunung Beser secara berkelanjutan.

3. Apa yang dimaksud dengan ucapan tokoh kakek berikut: “Semakin banyak kebutuhan hidup dan semakin banyak orang yang merasa pintar. Akan tetapi, orang-orang pintar itu tidak tahu tentang kebijaksanaan. Mereka tidak sadar bahwa sebagian besar manusia yang ada di dunia ini adalah yang ada di bawah standar kepintaran. Kisah Mbah Jayasakti masih diperlukan untuk melindungi Gunung Beser.”

Jawaban alternatif:

Orang pintar (para penggerak pembangunan dan orang kabupaten) tersebut bukanlah pintar yang sesungguhnya melainkan pintar dalam menciptakan propaganda kepada penduduk sekitar Gunung Beser untuk mencapai tujuan akhirnya. Imbasnya penduduk sekitar yang malah menuai dampak besar-besaran akibat keserakahan mereka.

Mitos keangkeran Gunung Beser adalah salah satu upaya menjaga kelestarian lingkungan sekitar Gunung Beser, tujuannya agar sumber daya alam yang ada disana bisa dimanfaatkan oleh penduduk sekitar secara berkelanjutan.   

Dislcaimer:

1) Konten ini dibuat untuk membantu orang tua membimbing anak dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban dan bukan hanya hasil akhir.

2) Jawaban ini telah diverifikasi dan disetujui oleh kak Gilang Rafiqa Sari, S.Pd. alumni Universitas Negeri Malang.

3) Jawaban bersifat terbuka, dimungkinkan bagi siswa dan orang tua dapat mengeksplorasi jawaban lebih baik.

4) Artikel kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 SMP/MTs halaman 63-75. Mengidentifikasi struktur, menyimpulkan struktur, menelaah pertanyaan struktur dan isi dari cerita pendek yang berjudul Pohon Keramat.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah